Tantangan Pemerintah dan Masyarakat Menghadapi Covid-19

JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) menemukan 17% atau sebanyak 44,5 juta orang dari total keseluruhan 270 juta masyarakat Indonesia merasa yakin tidak akan terpapar virus covid-19.

Hal tersebut sangatlah keliru karena 85% penderita covid-19 termasuk kelompok Orang Tanpa Gejala (OTG).

BPS juga menambahkan jika masyarakat Indonesia juga tidak terlalu peduli dengan ancaman virus mematikan tersebut. 

Baca juga: Politikus Gerindra Soepriyatno Meninggal Akibat Covid-19

Menurut data Kemenkes Juli lalu, ada lima provinsi yang masyarakatnya mempunyai keyakinan tidak akan terpapar covid-19, dengan DKI Jakarta sebesar 30%, lalu diikuti oleh Provinsi Jawa Timur 29%, kemudian Jawa Tengah 18%, lalu Jawa Barat 16%, dan terakhir Kalimantan Selatan 14%.

"Faktor yang utama mengapa masyarakat merasa sangat yakin tidak akan terpapar karena sosialisasi yang belum maksimal dan sebanyak 39% menyatakan tidak adanya kejadian penderita covid disekitar," kata Ketua Satgas Penanganan Covid-19 serta Kepala BNPB, Letjen Doni Monardo, Jumat (9/10/2020).

Selain itu, tantangan lainnya adalah sebanyak 30% masyarakat merasa harga peralatan kesehatan seperti masker, hand sanitizer, alat pelindung diri (APD) juga masih mahal.

Baca juga: Aman, Iman, Imun Tiga Jurus Sakti Menghindari Covid-19

Tak hanya itu, 33% tantangan selanjutnya yakni jika bekerja saat mematuhi prokes menjadi sulit.

Sementara, sebanyak 55% masyarakat merasa tidak adanya sanksi jika melanggar atau bahkan tidak mengikuti protokol kesehatan, membuat ancaman covid-19 semakin memburuk.