ADVERTISEMENT

Kepala Kemenag Depok Gandeng BNN Tes Urine Pengurus Ponpes dan Madrasah, Ada Apa?

Kamis, 8 Oktober 2020 16:45 WIB

Share
Kepala Kemenag Depok Gandeng BNN Tes Urine Pengurus Ponpes dan Madrasah, Ada Apa?

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK - Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Depok, Asnawi bersama puluhan pengurus pesantren dan madrasah perwakilan yang ada di Depok, melakukan tes urine serentak oleh BNN Kota Depok di Aula Kantor Kemenag Depok, Sukmajaya, Depok, Kamis (8/10/2020).

"Dalam rangka kegiatan evaluasi dan monitoring pegiat narkoba untuk pesantren dan madrasah kami melakukan juga tes urine antisipasi penyalahgunaan narkoba serta membelikan penyuluhan P4GN," ujar Asnawi didampingi Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Kota Depok, Rina Astuti kepada Poskota.co.id di sela acara.

Menurut Asnawi, pencegahan narkoba di kalangan santri dapat terhindar lantaran dalam ajaran ilmu fiqih yang selalu diajarkan sudah membuat banyak hal salah satunya mendukung jaga akhlak santri jauh dari narkoba.

"Jangan dalam pencegahan penyebaran Covid-19 klaster Pondok Pesantren dalam ajaran ilmu fiqih yang didapatkan para santri di Pondok atau sekolah tetap terjaga kebersihannya," katanya.

Baca juga: Antisipasi Penggunaan Narkoba di Lapas, 162 Sipir Rutan Tangerang Dites Urine

Terpisah, Kasi P2M BNN Kota Depok, Rina Astuti menambahkan pihaknya sedang melakukan evaluasi dan monitoring terhadap pegiat anti-narkoba pesantren dan madrasah sebagai bentuk menerapkan P4GN dalam penyalahgunaan narkoba.

"Meski tengah pandemi kami juga selalu menerapkan protokol kesehatan Covid sangat ketat di segala kegiatan berlangsung. Termasuk salah satu dalam tes urine anggota kami lengkap menggunakan alat APD dan baju hazmat," paparnya.

Rina berharap instansi pemerintah maupun lainnya dapat bebas dari peredaran narkoba. "Narkoba musuh semua orang bahkan pemerinrah. Untuk itu mari perangi stop narkoba bagi generasi muda yang berprestasi dan lebih baik," paparnya.

"Hasil tes urine ke 20 peserta adalah negatif semua," tuntasnya. (angga/ys)

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT