Akan Demo ke Jakarta, 42 Pelajar dan Mahasiswa Depok Diamankan

Kamis 08 Okt 2020, 12:48 WIB
Kasubnit Turjawali Satlantas Polrestro Depok, Ipda Sucipto bersama anggota berhasil amankan para pelajar yang akan menuju ke Jakarta untuk demo di Margonda (angga)

Kasubnit Turjawali Satlantas Polrestro Depok, Ipda Sucipto bersama anggota berhasil amankan para pelajar yang akan menuju ke Jakarta untuk demo di Margonda (angga)

DEPOK – Anggota Satlantas Polrestro Depok berhasil menyekat puluhan pelajar dan mahasiswa yang akan ikut berdemo dengan buruh di pertigaan Lamanda - Jalan Margonda, Pancoran Mas, Kota Depok, Kamis (8/10/2020) siang. 

Kasubnit Turjawali Satlantas Polrestro Depok, Ipda Sucipto mengatakan 42 pendemo diamankan anggota di lingkungan ITC Depok dan Pertigaan Lamanda. 

"Untuk di pertigaan Lamanda kita amankan sebanyak 25 orang dan di ITC Depok ada 17 orang. Usia rata-rata yang akan berangkat ke Jakarta gabung bersama mahasiswa dan buruh ada 15 tahun hingga 22 tahun, " Ujar Ipda Sucipto saat mendata pendemo.

Baca juga: Tolak UU Cipta Kerja, Ratusan Buruh Bandung Barat Unjuk Rasa

Menurut Ipda Sucipto, ke 25 orang yang berhasil diamankan ini merupakan pecahan bubaran dari 17 orang teman-temannya di ITC. 

"Karena diusir sama anggota kita yang sedang berjaga di belakang ITC terminal Depok, 25 orang ini kita dapatkan keluar dari sekolah Master secara bergerombol," katanya. 

Salah seorang pendemo yang diamankan mengaku mahasiswa asal Sawangan dan akan berangkat ke Jakarta untuk melihat demo buruh sebagai jurnal kuliah. 

Baca juga: Ajak Demo Lewat Sosmed, Polisi Kembali Amankan Puluhan Remaja

"Saya ingin ke Jakarta melihat aksi Demo secara langsung, bukan untuk ikut serta. Selain itu untuk menyelesaikan tugas kuliah juga, " ujar pemuda berbadan kurus ini sambil meminta  dibebaskan kepada Ipda Sucipto. 

"Setelah kita data rata-rata anak yang kita amankan kebanyakan berasal dari Sawangan dan juga ada dari Bojonggede,” ujar Ipda Sucipto.

Terpisah Nanan (15), warga Cilangkap putus sekolah SMP, ikut diamankan dalam rombongan dan mengaku mau pulang ke rumah malah ditangkap. 

News Update