Warga Protes Pembangunan Saluran Air Mangkrak 3 Bulan

JAKARTA - Proyek pembangunan saluran air di Jalan Bumiputera, Kelurahan Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur, mangkrak dan dikeluhkan warga. Pasalnya, sudah tiga bulan belakangan ini pembangunan tak dilanjutkan meski sudah merusak warung milik warga. 

Mangkraknya pembangunan itu juga membuat warga protes dan aksinya viral di media sosial. Pasalnya, warga menilai Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur tak menjalankan instruksi Gubenur DKI No 52 tahun 2020 tentang Percepatan Peningkatan Sistem Pengendalian Banjir di Era Perubahan Iklim. 

Dalam postingan yang diunggah akun Instagram @info_jakartatimur pada Sabtu (3/10/2020) kemarin, warga Kelurahan Cipinang, memprotes proyek pembangunan saluran air. Mereka menyebut pengerjaan saluran air di permukiman mereka karena sudah tiga bulan molor tanpa ada penjelasan dari Sudin SDA Jakarta Timur.

"Hoaks. Warga protes kapan dibangun!! Hoaks," demikian protes warga pada tumpukan u-ditch yang menumpuk di pinggir jalan karena belum dipasang. Pasalnya, tumpukan itu sendiri sudah ada sejak beberapa bulan belakangan ini dan tak juga dikerjakan.

Saking kesalnya, pada tumpukan u-ditch itu sendiri warga menyemprotkan cat semprot warna merah. Berbagai tulisan dicoretkan warga mulai dari "dijual, silakan ambil, sempit,"  sebagai luapan bentuk protes warga atas molornya proyek.

Baca juga: Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Normalisasi Saluran Air

Terkait hal itu, Camat Pulogadung Bambang Pangestu, membenarkan mangkraknya proyek pembangunan saluran air di Jalan Bumiputera. "Iya memang benar ada warga yang protes atas proyek pembangunan saluran air itu," katanya, Minggu (4/10/2020).

Atas hal itu, Bambang mengaku sudah menyampaikan protes warganya ke Sudin SDA Jakarta Timur, sebagai SKDP yang melakukan pembangunan tersebut. Bahkan, dirinya juga sudah langsung menyampaikan ke Kasudin SDA Santo.

"Saya sudah koordinasi dengan Kepala Sudin SDA Jakarta Timur, janjinya proyek pembangunan saluran air itu akan dilaksanakan mulai minggu depan," terangnya. (ifand/ys)