TANGSEL - Sebanyak 584 peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mengikuti Seleksi Kompetisi Bidang (SKB), di Laboratorium Computer Assisted Test (CAT) BKKP, Serpong, Tangsel.
Kepala BKN Pusat, Bima Haria Wibisana menjelaskan bahwa tes ini dilakukan dengan transparan. Sehingga semua proses bisa disaksikan secara daring melalui youtube.
"Dengan sistem ini, maka bisa diketahui bahwa jika ada seseorang yang menawarkan atau memasukkan diri menjadi PNS itu bohong besar," kata Bima, Selasa (29/9/2020).
Peserta seleksi CPNS Pemkot Tangsel mengikuti Seleksi Kompetisi Bidang. (ist)
Bima menambahkan untuk setiap instansi, nilai dari SKB-nya akan berbeda. Sehingga dia berharap bahwa peserta seleksi ini, bisa memaksimalkan proses penyaringan. Sebab, setelah lolos menjadi CPNS, nantinya mereka akan dinilai lebih detail tentang kinerjanya.
"Jadi kalau sudah jadi CPNS, nanti apakah disiplin atau tidak, itu dinilai. Kalau tidak sesuai maka akan dibatalkan CPNS-nya,” kata dia.
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany menjelaskan bahwa Tangsel memiliki kebutuhan ASN yang besar. Sehingga dia berharap, seluruh peserta yang lolos ini bisa dengan maksimal mengandalkan kemampuannya.
"Ini adalah orang-orang pilihan. Jadi saya berterima kasih kepada BKN yang memberikan kami kuota sekaligus berharap bahwa dari peserta ini bisa lolos dan membantu pemerintah dalam rangka melakukan pembangunan di Kota Tangsel," katanya.
Dia menambahkan bahwa Tangsel terus melakukan reformasi birokrasi untuk terus meningkatkan proses pembangunan. Airin meyakini bahwa dengan adanya orang-orang baru dalam birokrasi Pemkot Tangsel, maka proses pembangunan akan jauh semakin baik.
"Karena kunci dari pembangunan daerah adalah pemerintah memiliki SDM yang berkualitas dan berperilaku inovatif," tutup Airin. (toga/ys)