BPS: Usia Lebih Senior, Lebih Patuh Protokol Kesehatan

JAKARTA - Berdasarkan hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) terhadap 90.967 responden di Indonesia pada 7-14 September 2020, lalu menunjukkan adanya kecenderungan perbedaan kepatuhan protokol kesehatan pada kelompok usia tertentu

 "Jika dilihat berdasarkan kelompok umur, ternyata responden dengan umur lebih senior cenderung lebih patuh terhadap protokol kesehatan," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto di kanal Youtube BNPB, Senin (28/09/2020). 

Adapun hal ini sejalan dengan data dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Berdasarkan data yang dilihat secara kelompok umur, per 28 September 2020 pukul 19.13 WIB, dilaporkan kelompok umur lansia atau di atas 60 tahun hanya menyumbang 10,7 persen dari jumlah pasien keseluruhan. 

Sementara penyumbang pasien positif terbanyak berada dari golongan usia produktif yaitu 24,3 persen pada usia 19-30 tahun, dan 31 persen pada usia 31-45 tahun. 

Namun sayangnya, usia lansia merupakan golongan pasien yang paling banyak dilaporkan kasus mninggal dunia akibat Covid-19. Dilaporkan sebanyak 41,3 persen dari keseluruhan kasus meninggal merupakan golongan lansia. 

Selain itu, Suhariyanto juga mengungkapkan, hasil survei menunjukkan, responden laki-laki lebih tidak patuh dibandingkan responden perempuan dalam hal menaati protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari.

Sejalan dengan hal tersebut, data dari Satgas juga menunjukan kecenderungan kaum laki-laki lebih banyak terkena Covid-19 dibandingkan perempuan. 

Meski tidak terlalu kontras, setidaknya sebanyak 51,3 persen kasus terkonfirmasi positif di Indonesia kerupakan kaum laki-laki. (Mita/win)