JAKARTA - Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto mengutuk kebijakan pemerintah China terkait beredarnya kabar bahwa ada sekitar 16 ribu masjid di Xinjiang dihancurkan.
Untuk itu, meminta agar Kemenlu dan Kemenag RI untuk mengambil sikap tegas dengan mengecam keras terkait informasi tersebut.
Demikian sampaikan Yandri Susanto dalam rapat kerja dengan Menteri Agama RI, Menteri Keuangan RI, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, di Kompoleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/9/2020).
"Kita kutuk keras, sebagai bangsa yang selama ini aktif menjaga perdamaian dunia saya kira sangat layak dan wajib bagi kita mengutuk keras kejadian di China itu dan tidak perlu kita ambigu dalam bersikap. Kalau perlu surat terbuka kepada pemerintah China atau duta besar tiongkok di Indonesia," tegasnya dalam rapat.
Ia merasa khawatir, seakan a kita membiarkan kebrutalan kemanusiaan yang tidak beradab seperti itu. "Saya khawatir nanti tafsir atau terjemahan dari masyarakat Indonesia kalau kita tidak bersikap seperti membiarkan umat Islam di sana diperlakukan tidak adil tafsir liar saya khawatir terjadi di negara kita," tegasnya.
Yandri mengatakan, selain Masjid, Komisi VIII DPR juga tidak setuju adanya kekerasa yang dilakukan di tempat ibadah agama mana pun. Jika masalah itu masih terus terjadi maka dirinya khawatir warga China yang tinggal di Indonesia akan menjadi sasaran kekerasan karena kita tidak bersikap
"Karena sekali lagi ini bukan persoalan agama Islam tapi ini persoalan kemanusiaan kita tidak mau juga gereja pura itu dihancurkan, tidak boleh juga ada warga negara di dunia ini yang sewenang wejang menghabisi nyawa orang lain tanpa dosa dan tanpa salah," ujarnya. (rizal/win)
Beredar Kabar China Hancurkan 16 Ribu Masjid, DPR RI Mengutuk
Senin 28 Sep 2020, 15:51 WIB

Editor
Administrator Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
News Update
Libur Nataru, Ini Pengecekan Penting Mobil Listrik agar Perjalanan Tetap Aman
Sabtu 20 Des 2025, 16:39 WIB
Nasional
Antisipasi Kepadatan Nataru 2025/2026: Ini 4 Titik Gerbang Tol yang Paling Rawan Macet
20 Des 2025, 16:32 WIB
EKONOMI
Jelang Nataru, DPRD Jakarta Minta Pemprov DKI Kendalikan Harga Pangan
20 Des 2025, 16:26 WIB
JAKARTA RAYA
Ketua RT Ungkap Identitas Lima Korban Tewas Kebakaran Rumah di Penjaringan Jakut
20 Des 2025, 15:56 WIB
HIBURAN
Viral! Oknum Guru Ejek Remaja Tuna Wicara di Live Streaming, Respons Korban: 'Bapak Ini Guru Loh'
20 Des 2025, 15:55 WIB
JAKARTA RAYA
Dugaan Kasus Korupsi Bupati Bekasi, Ayah jadi Perantara Penerimaan Suap Ijon
20 Des 2025, 15:38 WIB
Nasional
Puncak Arus Mudik Natal 24-25 Desember, Korlantas Siapkan Contraflow hingga One Way
20 Des 2025, 15:32 WIB
OLAHRAGA
Klasemen Akhir SEA Games 2025: Indonesia Pastikan Runner Up dan Posisi Kedua yang Tak Tergoyahkan
20 Des 2025, 15:27 WIB
JAKARTA RAYA
Harga Daging Ayam di Pasar Tradisional Jakarta Masih Mahal jelang Nataru
20 Des 2025, 15:20 WIB
EKONOMI
Indonesia Travel dan Tourism Awards ke-16 Beri 45 Penghargaan untuk Pelaku Pariwisata
20 Des 2025, 14:30 WIB
JAKARTA RAYA
500 Tahun Jakarta, Pramono Pasang Target Persija Juara Liga 2027
20 Des 2025, 14:28 WIB
Nasional
Polri Mutasi 1.086 Personel, Polwan Tempati Posisi Strategis di Direktorat PPA dan PPO
20 Des 2025, 14:18 WIB
Nasional
Diskon Tarif Tol 20 Persen di Trans Jawa Nataru 2025: Berlaku Mulai Tanggal 22-23 dan 31 Desember, Segini Nominalnya
20 Des 2025, 14:17 WIB
Nasional
Infak Jumat Muhammadiyah Terkumpul Rp80 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra: Dari Mana Sumber Kekayaan Organisasi Muhammadiyah?
20 Des 2025, 13:55 WIB
JAKARTA RAYA
Siapkan 182 Armada, Terminal Kampung Rambutan Pastikan Bus Cukup saat Nataru
20 Des 2025, 13:54 WIB