Angka Kasus Positif Covid-19 dan Pasien Meninggal Dunia Melonjak

Jumat 25 Sep 2020, 19:19 WIB
Juru Bicara Presiden Covid -19 Prof Wiku Adisasmito.(ist)

Juru Bicara Presiden Covid -19 Prof Wiku Adisasmito.(ist)

JAKARTA - Penularan Covid -19 terus mengalami peningkatan di tengah masyarakat, secara nasional per hari Jumat (25/9) sudah mencapai 266.845 setelah ada penambahan sebanyak 4.823 orang.

Kasus mereka yang meninggal dunia akibat Covid-19 juga bertambah per hari Jumat (25/9) sebanyak 113, sehingga mereka yang wafat secara nasional sudah mencapai 10.218 orang. Demikian data data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid -19 yang diterima Jumat sore (25/9).

Di samping angka kasus penularan tinggi, ada kabar gembira terkait pasien sembuh per hari Jumat (25/9). Pasalnya terjadi penambahan sebanyak 4.343 orang, sehingga pasien sembuh secara keseluruhan menjadi 196.296 orang.

Baca juga: Jadi Provinsi Penularan Tertinggi, DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Kawasan Mikro

Sedangkan Juru Bicara Penanganan Covid -19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan pencapaian positif tingkat kesembuhan terjadi di berbagai daerah.

"Angka kesembuhan pasien Covid-19 pada pekan ini menunjukkan pencapaian positif. Ada kenaikan sebesar 35,8%. Pencapaian positif ini terjadi di berbagai daerah," kata Prof Wiku dalam keterangannya di Kantor Presiden, Kamis sore (24/9).

Ia menambahkan persentase kesembuhan nasional Agustus lalu sebesar 72,87%, dimana angka itu merupakan pencapaian positif karena melebihi angka dunia.

"Melihat data terkini per 24 September 2020, pasien sembuh sudah mencapai 191.853 kasus (73,2%), penambahan kasus baru 4.634 kasus, kasus aktif ada 60.064 (22,9%), dan kasus meninggal 10.105 (3,9%). Sementara rata-rata kasus aktif dunia 23,16%, kasus sembuh 73,77% dan kasus meninggal 3,05%," terang Wiku.

Baca juga: Kasus Baru dan Pasien Sembuh Covid-19 Hari Ini Pecahkan Rekor

Menurut analisa mingguan per 20 September, Wiku menyebut ada 5 provinsi yang pencapaiannya positif dengan angka kesembuhannya diatas rata-rata nasional. Yakni Maluku Utara dengan persentase kesembuhan 89,71%, Gorontalo 87,19%, Kalimantan Utara 86,09%, Kepulauan Bangka Belitung 84,89% dan Sulawesi Utara 83,51%. (johara/tha)

 

News Update