JAKARTA – Dalam rangka memberikan pelayanan prima kepada masyarakat ditengah penerapan kebiasaan baru mencegah penyebaran Covid-19, Dirlantas Polda Metro Jaya meluncurkan teknologi informasi secara adaptif di era revolusi industri 4.0.
Tiga teknologi informasi tersebut terdiri dari, Aplikasi Samsat Online Delivery (Si Ondel), Pengembangan Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE) Tahap II dan Aplikasi Jaga Simpang (Si Jampang).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, peluncuran teknologi informasi tersebut untuk menerapkan strategi baru menuju Pelayanan Standar Budaya Baru (PSBB) demi terwujudnya pelayanan prima kepada masyarakat.
"Menyikapi situasi ini, sekaligus menjadi cara untuk mengisi Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-65 yang jatuh pada tanggal 22 September 2020. Kami mengadopsi teknologi informasi secara adaptif di era revolusi industri 4.0," kata Sambodo, Selasa (22/9/2020).
Selain itu, kata Sambodo pihaknya diawal baru mengoperasikan 12 titik ETLE. Namun, berkat dukungan anggaran dari Pemprov DKI Jakarta, ETLE telah dikembangkan pada 45 titik baru. Hingga kini, Ditlantas Polda Metro Jaya telah mengoperasionalkan 57 kamera ETLE.
"Harapannya, penambahan 45 kamera ETLE ini akan mampu meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berkendara di ibu kota serta menghindari kontak fisik antara pelanggar dan petugas dalam proses penegakan pelanggaran hukum lalu lintas," tukasnya. (ilham/M5/tha)