JAKARTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengajak seluruh warga Jakarta untuk meneguhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Pasalnya, DKI Jakarta masih menjadi salah satu Provinsi dengan angka penularan virus Corona bari atau Covid-19 yang tinggi. Bahkan Persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta pun mencapai angka 13,2 persen. Terpaut jauh dari ambang yang ditetapkan WHO dengan standar positivity rate (angka positif dari hasil tes) tidak lebih dari 5 persen.
"Kesadaran untuk disiplin menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan. Selain itu tetap di rumah dan tidak perlu keluar jika tidak ada keperluan mendesak," ujarnya melalui akun Twitter pribadinya, Senin (21/9/2020).
Pria yang akrab disapa Pras itu juga terus mendorong Pemprov DKI Jakarta memperketat pengawasan. Khususnya pembatasan sosial di RT dan RW atau kawasan mikro berstatus zona merah. "Sebab saya masih menemui banyak kelurahan yang belum optimal mencegah potensi penyebaran penularan Covid-19," sambungnya
Padahal menurutnya, Kelurahan di masa pandemi seperti ini menjadi ujung tombak untuk mereduksi angka penularan. "Saya ingat betul di awal Jakarta dihantam pandemi, Pemprov DKI Jakarta telah membentuk RT dan RW siaga," tegas politikus PDI Perjuangan itu.
Pras juga mengatakan, di situasi yang semakin mengkhawatirkan ini Pemprov DKI harus mengerahkan kekuatan yang ada. "Tolong disiplin sambil menunggu vaksin dan pandemi berakhir. Disiplin kita melindungi kita dan semuanya," tutupnya. (yono/tri)
.jpg)
.jpeg)
