Tekan Klaster Keluarga, Pemprov DKI Siapkan Tower 5 Wisma Atlet untuk OTG

Minggu 20 Sep 2020, 13:45 WIB
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti .(yono)

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti .(yono)

JAKARTA – Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti mengatakan, untuk menekan klaster penularan Covid-19 di keluarga, bagi yang terpapar virus Corona gejala (OTG) akan dilakukan isolasi di Gedung Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kendati demikian, Widyastuti menyampaikan orang yang terpapar virus Corona tersebut tidak boleh datang sendiri ke Wisma Atlet, melainkan harus ada assessment (penilaian) dari Puskesmas ditiap Kecamatan tempat tinggalnya.

Itu juga dilakukan, bila memang di rumah orang yang terpapar virus Corona tersebut tidak memungkinkan untuk dilakukan isolasi mandiri.

"Nah, pendaftarannya dilakukan oleh Puskesmas secara online. Kemudian, tim dari sana, dari flat isolasi mandiri akan cek di sistemnya, oh, benar nih, ada pendaftaran atas nama Ibu X tadi dari Puskesmas di Jakarta, misalkan di Puskesmas Pasar Rebo. Kemudian, di sana disetujui, oke, rujuk, gitu," terangnya, melalui video yang diunggah kanal youtube Pemprov DKI, dikutip Minggu (20/9/2020).

Widyastuti membeberkan, Pemprov DKI telah menyediakan dua ribu tempat tidur, di wisma atlet, untuk tempat isolasi pasien Covid-19 yang tanpa gejala. "Di Jakarta sudah disediakan flat isolasi mandiri Kemayoran, di mana kapasitasnya saat ini yang sudah siap sekitar untuk 2.000 tempat tidur," ujarnya.

Widyastuti menjelaskan, di Gedung Wisma Atlet dibagi beberapa bagian untuk menangani pasien Covid-19. Untuk tower 6 dan 7 digunakan untuk Rumah Sakit Darurat Covid-19. Sedangkan di tower 5 disiapkan untuk isolasi mandiri pasien Covid-19 yang tanpa gejala.

"Jangan keliru antara RS Darurat COVID-19 yang ada di sana, di tower 6-7, dan ini (isolasi mandiri) adalah di tower 5," pungkasnya. (yono/tri)

News Update