TANGERANG - Guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, petugas gabungan dari TNI, Polri, Kejaksaan dan Satpol PP mengelar operasi yustisi gabungan yang digelar di kawasan Pasar Modern BSD, Serpong, Tangsel.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana mengatakan operasi yang digelar selama 14 hari tersebut diharapkan dapat menekan laju penyebaran Covid-19.
"Operasi yustisi terpadu dalam melakukan upaya dalam menurunkan pandemi covid-19, tetapi tentunya tetap bahwa kesadaran dan disiplin masyarakat inilah yang harus kita gelorakan adalah peningkatan kesadaran dan disiplin masyatakat akan bahaya covid-19," ujar Nana saat ditemui poskota.co.id dilokasi, Sabtu (19/9/2020).
Nana menambahkan, operasi yustisi dilaksanakan secara persuasif, humani tetapi tegas.
Dengan dasar Peraturan Walikota (Perwal) Nomer 32 tahun 2020 dimana terdapat sanksi bagi masyarakat yang melajukan pelanggaran yaitu sanksi sosial dan sanksi denda.
"Hingga saat ini hasil operasi di wilayah Tangerang Selatan sudah ada 719 sanksi teguran maupun sanksi sosial. Dari masyarakat yang melanggar itu sudah terkumpul ada Rp 1.000.100," tambahnya.
Sementara Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengatakan dalam operasi yustisi ini melibatkan unsur organisasi masyarakat (Ormas) untuk membantu petugas.
"Ada 100 ormas ini yang dilibatkan di tiap-tiap kelurahan. Saat ini ada lima kelurahan di DKI Jakarta yang kila lakukan uji coba dengan jumlah 100 orang perkelurahan," katanya.
Pengerahan ormas tersebut, lanjut Dudung, dikarenakan keterbatasan jumlah personil yang bertugas, dan dalam pelaksanaannya para anggota ormas tersebut akan mendapatkan insentif dari pemerintah.
"Ya karena jumlah personel terbatas hingga mereka-mereka (ormas) inilah yang akan mengimbau kemasayarakat sampai ke tingkat RT untuk 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak) itu tadi. Dan kemudian nanti yang bersangkutan akan mendapat dukungan dari pemerintah untuk insentif dan uang makannya," katanya. (toga/win)