Sarana Jaya Miliki Aset dari Hunian Hingga Mal di Jakarta

JAKARTA - Sarana Jaya semakin memperlihatkan eksistensi dalam perkembangan pembangunan di Jakarta. Tak tanggung-tanggung aset yang dimiliki oleh Sarana Jaya mulai dari hunian hingga mal. Dengan ditambahkan penugasan dari Pemprov DKI Jakarta melalui kegiatan strategis daerah (KSD) meningkatkan kepercayaan masyarakat. 

Direktur Sarana Jaya, Indra S. Arharrys menuturkan, sebagai salah satu BUMD DKI yang bergerak di bidang properti, Sarana Jaya fokus membangun hunian dan infrastruktur perkotaan di Jakarta. Aset yang dimiliki oleh Sarana Jaya dapat dibagi menjadi 5 kategori.

Pertama, aset residensial seperti Menara Samawa (Hunian DP 0 Rupiah), Apartemen Palma Citra di Jakarta Selatan, Ciks Mansion di Cikini. Kedua, perkantoran seperti Sarana Square di Jakarta Selatan, Gedung Sarana Jaya Pusat dan Gedung Graha Mantap di Jakarta Pusat, Ciks Office dan Gedung Sarana Jaya 3 di Jakarta Pusat. 
Ketiga, perhotelan seperti Novotel Cikini, Mercure Cikini, Jakarta Pusat, Veranda di Jakarta Selatan.

Kemudian, ke empat yaitu fasilitas publik seperti penataan kawasan Sentral Primer Tanah Abang dengan membangun Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM), Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ke lima yaitu pusat perbelanjaan atau yang biasa di sebut mal seperti Atrium Senen, Cibubur Junction dan Poket Pondok Kelapa.

“Kita tidak hanya membangun properti tetapi melakukan pengembangan  yang berkelanjutan di tengah hiruk pikuk Kota Jakarta, ini salah satu tantangan yang memang dihadapi," ucapnya. 

Indra melanjutkan, pada tahun 2020, Sarana Jaya diberi 2 penugasan baru oleh Pemprov DKI Jakarta. Pertama, seperti yang tertuang dalam Pergub Nomor 70 Tahun 2020 untuk penyelenggaraan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT).

Penugasan kedua,  yang tertuang dalam Pergub Nomor 71 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Fasilitas Pengelolaan Sampah antara di dalam Kota.

“Dengan adanya penugasan baru tersebut membuat Sarana Jaya lebih yakin dan optimis untuk dapat merealisasikan amanah yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta,” tutupnya. (nav/ys)