Tolak Pakai Masker Perilaku Tak Terpuji

Kamis 17 Sep 2020, 06:12 WIB
Mengenakan masker. Gubernur Anies dan Walikota Bima Arya dan seisi gerbong kereta menggunakan masker.

Mengenakan masker. Gubernur Anies dan Walikota Bima Arya dan seisi gerbong kereta menggunakan masker.

PANDEMI Covid-19 di Indonesia semakin hari kian mengkhawatirkan. Jumlah kasus positif terus meroket, angka kematian juga melonjak tak terkendali. Penularan terus terjadi, bahkan angka positif secara nasional sudah tembus 225.000 lebih, dan angka kematian sudah melampaui lebih dari 9.000 orang.

Sudah enam bulan masyarakat Indonesia dikungkung pandemi Covi-19. Semua sektor terpukul. Menekan angka penularan yang terus naik, pemerintah melakukan berbagai langkah untuk mengatasi krisis kesehatan dan krisis ekonomi. masyarakat juga dituntut berperan serta dalam melakukan langka-langkah keluar dari krisis ini.

Salah satu peran masyarakat yang wajib dilakukan adalah menjalankan protokol kesehatan. Namun disiplin warga masih sangat rendah. Kerumunan warga masih terjadi. Banyak warga tidak menjalankan ‘3M’ atau menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan. Alhasil, PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di Jakarta kini diperketat.

Namun sikap sebagian warga masih saja tidak peduli. Terbukti, dua hari pemberlakukan PSBB ketat, tercatat 4.700 warga yang terjaring razia lantaran tidak memakai masker. Sanksi kerja sosial, sanksi denda Rp250 ribu bahkan sanksi denda progresif tak membuat warga gentar. Tetap saja melanggar, tidak peduli dengan kesehatan diri sendiri, apalagi memikirkan kesehatan orang lain.

Perilaku tersebut sungguh tak terpuji. Di saat negeri ini sedang menghadapi krisis kesehatan, di kala pemerintah bekerja keras melindungi nyawa warganya, di saat ribuan tenaga medis bertaruh nyawa menolong pasien Covid-19, semestinya warga ikut berkontribusi. Peran serta warga cukup sederhana, patuhi protokol kesehatan.

Pemerintah pusat, pemerintah daerah dan masyarakat harus bersinergi dalam memutus mata rantai penularan virus corona. Karena dalam memerangi virus mematikan tersebut tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Peran serta masyarakat adalah disiplin melaksanakan ‘3M’ yakni mengenakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Menolak mengenakan masker, sama saja mencelakakan diri sendiri, keluarga dan orang lain. Menolak mengenakan masker, adalah perilaku tak terpuji. **

News Update