JAKARTA - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo meminta seluruh personel dan pemain dari dua cabang olahraga yang akan menggelar liga, sepakbola dan basket harus mengikuti pemeriksaan kesehatan swab tes/tes PCR secara berkala.
Itu disampaikan Doni dalam acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan PSSI dan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), di Jakarta, Kamis (17/9).
Kegiatan penandatanganan secara virtual itu juga dihadiri Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Muhammad Iriawan, Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih dan lainnya.
Doni menegaskan kesehatan dari para penyelenggara maupun pemain atau atlet tetap menjadi prioritas utama.
“Pertandingan olahraga sangat penting, tetapi kesehatan seluruhnya baik itu pemain maupun penyelenggaranya juga harus menjadi prioritas kita," jelas Doni.
Kemudian Doni juga meminta agar penyelenggara dapat memastikan para personel dan pemain atau atlet adalah benar-benar sehat dan tidak memiliki penyakit penyerta atau komorbid.
"Ini penting dipedomani dan ditaati, karena 85-92 persen angka kematian yang terjadi di Indonesia adalah saudara kita yang memiliki komorbid," jelas Doni.
Baca Juga : PSSI Mantab Lanjutkan Kompetisi Sepakbola Liga 1
Dia menekankan apabila salah satu atlet atau personel penyelenggara ajang olahraga memiliki komorbid, maka diharapkan tidak mengikuti penyelenggaraan.
Selain itu, Doni meminta agar setiap penyelenggara ajang olahraga wajib berkoordinasi dengan Satgas Penanganan COVID-19, Dinas Kesehatan dan Dinas/Lembaga lainnya di daerah, baik di tingkat kabupaten, kota dan provinsi.
Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih mengatakan akan menggelar liga profesional bola basket ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi bola basket Indonesia yang khususnya menjelang pelaksanaan FIBA Asia Cup 2021 dan World Cup 2023 mendatang.