Perangi Corona, Kapolsek Bojonggede Bentuk Komunitas Satgas

Rabu 16 Sep 2020, 12:05 WIB
Kapolrestro Depok, Kombes Azis Andriansyah dan Dandim 0508 Depok Kolonel Inf Agus Isrok Mirah menyematkan rompi Satgas Covid-19 (angga)

Kapolrestro Depok, Kombes Azis Andriansyah dan Dandim 0508 Depok Kolonel Inf Agus Isrok Mirah menyematkan rompi Satgas Covid-19 (angga)

BOGOR - Meningkatkan kesadaran protokol kesehatan virus corona pada warga Bojonggede dan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Kapolsek Bojonggede Kompol Supriyadi membentuk komunitas Satgas Covid-19.

Pembentukan Satgas Penegak Disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 Berbasis Komunitas di Bojonggede dan Tajurhalang, total ada 17 orang langsung dilantik oleh Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah didampingi Dandim 0508 Depok Kolonel Inf Agus Isrok Miraj.

"Total Satgas yang kita bentuk ada 17 orang yaitu untuk Kecamatan Tajur Halang rata-rata direkrut komunitas perangkat RW ada 7, sedangan Kecamatan Bojonggede dari komunutas Pasar dan Stasiun ada 10 orang," ujar Kapolsek Bojonggede, Kompol Supriyadi kepada Poskota.co.id di lokasi acara pertigaan Jalan Raya Pemda Desa Bambu Kuning, Bojonggede, Kabupaten Bogor, Rabu (16/9/2020) pagi.

Mantan Kapolsek Sukmajaya ini mengaku tugas tim Satgas Covid 19 ini nantinya adalah untuk mengingatkan masyarakat agar tertib dalam penerapan protokol kesehatan dan terapka 3M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Mengingat wilayah Bojonggede masih masuk zona merah dalam penyebaran virus corona. Untuk itu untuk menumbuhkan kembali rasa peduli dalam menjaga kesehatan Satgas Covid 19 ini kita kedepankan bersama Polri dan TNI untuk melakukan imbauan kepada masyarakat dalam protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran virus," ungkapnya.

Camat Bojonggede, Daceha menambahkan dibentuknya komunitas berbasis Satgas Covid-19 ini adalah merupakan salah satu pencegahan dalam penyebaran Covid-19 di Bojonggede.

"Pembentukan Satgas di komunitaa Pasar dan Stasiun ini adalah merupakan sasaran yang paling tepat, lantaran titik rawan penyebaran virus adalah di Kecamatan Bojonggede karena jalur transportasi juga kawasan niaga," tambahnya.

"Bojonggede masih zona merah, untuk itu mohon kesadaran disiplin masyarakat menerapkan 3M untuk tidak terpapar virus," tuntasnya. (angga/ys)

Berita Terkait
News Update