SERANG - FI, (27), warga Desa Ujung Tebu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, babak belur dihakimi warga setelah dipergoki tengah menyeret tubuh seorang wanita di Pantai Cibeureum Desa Kamasan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang.
Kemarahan warga ini dipicu lantaran wanita yang diseretnya itu sudah tidak bernyawa lantaran diminumi racun tikus.
Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Maryadi membenarkan dan sudah mengamankan FI untuk dilakukan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, korban diketahui berinisial HE yang juga merupakan pacar dari IF. Setelah mengetahui pacarnya hamil, IF panik dan berusaha menggugurkan kandungan hasil hubungan gelapnya.
"FI mengajak korban yang masih bertetangga ke kawasan wisata Pantai Anyer. Dalam perjalanan sebelum tiba di Pantai Cibeureum, pelaku mampir ke warung membeli racun tikus di daerah Padarincang," terang Maryadi saat dikonfirmasi, Minggu (13/9/2020).
Pelaku mengaku mencampurkan racun tikus dengan minuman bersoda lalu meminumkannya ke korban dengan maksud ingin menggugurkan kandungan yang diperkirakan berusia 4 minggu.
Usai meminum minuman beracun, HE seketika kejang-kejang dan ambruk tak sadarkan diri. Berniat ingin menyelamatkan, FI menyeret tubuh korban dengn maksud ingin diminumkan air laut biar muntah.
"Melihat korbah kejang-kejang, pelaku mencoba menolong dengan mencoba meminumkan air laut agar muntah namun nyawa korban sudah meninggal dunia," kata Kasatreskrim.
Warga yang melihat pelaku sedang menyeret tubuh wanita langsung berdatangan untuk menolong. Namun setelah mengetahui korban telah diminumi racun tikus, warga langsung melampiaskan kemarahannya dengan menghajar pelaku. Kemarahan warga ini diketahui petugas dan langsung mengamankan ke Mapolres Cilegon.
Selain mengamankan tersangka, Kasat menambahkan pihaknya juga menyita sejumlah barang bukti kejahatan yang ditemukan di lokasi Tempat Kejadian Perkara ( TKP ). "Barang bukti yang kita amankan botol air mineral, serta botol sprite isi racun tikus," tandasnya. (haryono/ruh)
