ADVERTISEMENT

Bidik Inovasi Karya Anak Bangsa, Kemenperin Gelar Kompetisi Desain AMMDes

Sabtu, 5 September 2020 09:25 WIB

Share
Bidik Inovasi Karya Anak Bangsa, Kemenperin Gelar Kompetisi Desain AMMDes

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA – Kementerian Perindustrian terus mendorong inovasi pengembangan Alat Mekanis Mutiguna Pedesaan (AMMDes). Selain untuk memenuhi kebutuhan pasar saat ini, juga untuk mendongkrak daya saing  agar kompetitif di kancah domestik hingga global.

“AMMDes merupakan alat multifungsi yang bisa membantu hampir semua pekerjaan dan kebutuhan mekanis masyarakat pedesaan. Saat ini, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai lebih dari 40 persen dan diproduksi langsung di dalam negeri,” kata Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Taufiek Bawazier di Jakarta, Jumat (4/9/2020).

Beberapa aplikasi AMMDes yang telah diciptakan mampu meningkatkan produktivitas masyarakat, di antaranya berfungsi sebagai perontok multiguna, pengupas gabah, pemoles beras, pompa irigasi, pengolah kopi, pembangkit listrik, penjernih air, pembuat es, pasca-panen pisang, pengumpan ambulans (ambulance feeder).

Bahkan, telah dirilis AMMDes dengan aplikasi water tank dan firefighter yang dapat digunakan sebagai fasilitas penyemprot cairan disinfektan. Aplikasi ini dirancang untuk mencegah penyebaran virus korona baru (Covid-19).

“Keberadaan AMMDes terus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di berbagai daerah. Hal ini menjadi salah satu wujud nyata implementasi upaya membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa,” papar Taufiek.

Guna memacu inovasi produk AMMDes, Kemenperin menggandeng PT. Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI) selaku produsen AMMDes serta National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) untuk kembali menggelar kompetisi “Kemenperin AMMDes Digimodz”.

“Kemenperin AMMDes Digimodz tahun ini adalah kali kedua diselenggarakan setelah pada 2019 silam. Kegiatan digital modification ini sukses menjaring banyak peserta. Beberapa karya yang dinilai sesuai dengan kebutuhan di pedesaan, telah diwujudkan ke dalam unit aslinya,” kata Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan (IMATAP) Kemenperin, Putu Juli Ardika.

Kemenperin AMMDes Digimodz 2020 membawa tema “Born to Inspire” dengan harapan tetap bisa menjadi saluran inspirasi bagi para desainer digital dalam menuangkan konsep karya sebagai kontribusi yang tepat guna memenuhi kebutuhan masyarakat pedesaan melalui penggunaan AMMDes.

“Setiap karya modifikasi digital AMMDes yang dikirim peserta nantinya wajib dijelaskan konsepnya, termasuk mengenai informasi aplikasi konsep tersebut akan digunakan untuk apa, dan akan digunakan di daerah mana di Indonesia. Hal ini agar karya yang dibuat tepat guna dan sasaran,” imbuhnya.

Menurut Putu, para peserta Kemenperin AMMDes Digimodz dipersilakan untuk melakukan eksplorasi modifikasi digital mengacu pada dua aspek. Pertama, mengenai styling, yakni perubahan desain tampak depan dan belakang AMMDes, perubahan warna, velg, serta penambahan berbagai aksesori. Kedua, terkait aplikasi, yakni penambahan aplikasi penunjang produktivitas masyarakat pedesaan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT