Puskesmas Joglo Tetap Buka Meski Satu Dokter Positif Covid-19, Begini Alasanya

Jumat 04 Sep 2020, 20:53 WIB
Dokter Gigi di Puskemas Joglo, positif Covid-19, pelayanan kesehatan tetap buka. (ist)

Dokter Gigi di Puskemas Joglo, positif Covid-19, pelayanan kesehatan tetap buka. (ist)

JAKARTA - Satu petugas medis Puskesmas Joglo, Jakarta Barat dinyatakan positif Covid-19. Petugas medis yang positif tersebut adalah seorang Dokter Gigi. Pihak Puskesmas mendapatkan kabar tersebut pada pekan lalu.

"Satu dokter yang positif Covid-19 merupakan dokter gigi. Kami mendapatkan kabar positif Covid-19 sepekan lalu," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Kristi Wathini, Jumat (4/9/2020).

Saat ini dokter yang terpapar Covid-19 juga sudah menjalani isolasi, dan belum diketahui isolasi secara mandiri atau di rumah sakit.

Dikatakan, meski ada yang terkena virus corona, namun pelayanan di puskesmas tetap dibuka.

"Puskesmas tidak ditutup karena jumlah positif Covid-19 hanya satu petugas medis. Untuk pelayanan kesehatan masih bisa di tangani oleh petugas medis lainnya yang masih sehat," ucap Kristi.

Kristi menjelaskan, pihaknya tidak menutup Puskesmas Joglo karena jumlah terpapar Covid-19 belum termasuk klaster yang mengkhawatirkan.

Baca JugaDokter Gigi di Puskemas Joglo, Positif Covid - 19, Pelayanan Kesehatan Tetap Buka

Menurut Kristi, pihaknya memperketat protokol Covid-19 dengan rutin serta melakukan penyemprotan disinfektan.

"Jadi saat ini hampir setiap hari penyemprotan cairan disinfektan dilakukan di dalam dan area puskesmas," ujarnya.

Sebelumnya tersebar isu Puskesmas Joglo dan Puskesmas Kembangan ditutup karena satu staf diindikasi terpapar Covid-19.

Namun hal itu dibantah oleh Kepala Puskesmas Kembangan Leni. Leni memastikan tidak pernah ada penutupan di Puskesmas Kembangan mau pun Puskesmas Joglo. (ilham/tha)

News Update