Mobilitas Masyarakat DKI Tinggi, Kasatpol PP: Warga Jenuh Hadapi Corona

Jumat 04 Sep 2020, 10:05 WIB
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta Arifin (Yono)

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta Arifin (Yono)

JAKARTA – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta Arifin, mengatakan saat ini masyarakat Ibukota sudah mulai jenuh dengan wabah virus Corona (Covid-19) yang tidak kunjung usai. Hal tersebutlah yang menyebabkan tingginya mobilitas warga berkegiatan di luar rumah.

"Misalnya diminta untuk tidak berkumpul-kumpul selama ini di rumah gak pernah komunikasi sama temen-temen nya di luar secara langsung, nah sekarang mereka akhirnya ketemu dengan temen temennya entah itu di warung makan, restoran, di kafe dan sebagainya. Nah itu aja yang terjadi sekarang itu bentuk apa namanya sebuah perlawanan karena kejenuhan," ujarnya, saat dihubungi wartawan, Jumat (4/9/2020).

Namun, menurut Arifin, sebagian besar tingkat kesadaran masyarakat masih terjaga terkait pentingnya menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dalam berkegiatan.

"Kalau bicara sadar, mereka keluar udah pake masker itu udah ada kesadaran ya, bahwa di luar itu ada virus," ucap Arifin.

Arifin mengimbau, agar masyarakat membatasi berkegiatan di luar rumah. Dan apabila harus berkegiatan di luar, agar tetap menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak).

Arifin mengingatkan, virus Corona bisa menyerang siapa saja, jangan merasa kebal dengan virus lalu mengabaikan Protokol Kesehatan. "Jangan pernah ada persepsi pada setiap orang ya, yang merasa dirinya kebal dari virus covid. Gak ada," pungkasnya. (yono/tri)

News Update