ADVERTISEMENT

Kaki Putus, Satu Korban Ledakan Tabung Balon Gas Tewas

Rabu, 2 September 2020 08:02 WIB

Share
Kaki Putus, Satu Korban Ledakan Tabung Balon Gas Tewas

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK – Salah satu korban ledakan tabung gas balon (bukan elpiji) di kebun Hj. Maranah Kp.Kekupu, RT.05/05, Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok, Selasa (1/9/2020) malam, meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati.

Korban terluka parah di bagian kaki kiri hingga putus akibat ledakan tabung gas balon tersebut.

Kapolsek Pancoran Mas Kompol Triharijadi mengatakan peristiwa ledakan tabung pengisian balon terjadi sekitar pukul 21.00 WIB mengakibatkan tiga orang menjadi korban.

Ketiga korban langsung dibawa ke RS. Fatmawati Jakarta Selatan, yaitu Yamahendra (30) bos balon, Dimas Prabowo (30) dan Deni,  karyawan.

"Korban Deni meninggal dunia akibat luka parah, dimana kakinya pada betis kiri terpotong. Sedangkan kedua korban lainya Yamahendra pemilik balon serta Dimas Prabowo menderita  patah tulang kaki dan masih dirawat RS Fatmawati," ujarnya kepada Poskota, Rabu (2/9/2020) pagi.

Mantan Kapolsek Mampang ini menambahkan berdasarkan keterangan saksi Ketua RT setempat Yus Aryawan,  korban sudah hampir 1,5 tahun bekerja mengisi ulang balon serta memompa balon di kebun.

"Setiap malam korban kerap mengisi ulang balon lalu setelah itu balon kreasi anak-anak yang sudah terisi angin tabung gas ditinggal sekitar TKP," paparnya.

Pada waktu kejadian, lanjut Kompol Tri, tabung meledak lantaran korban Deni saat sedang mengocok tabung gas, lupa menyiramkan air,  sehingga tabung panas lalu meledak.

"Sementara di lokasi kejadian sudah kita pasang garis polisi untuk penyelidikan lebih lanjut. Dan saksi-saksi juga sudah kita mintai keterangan termasuk barang bukti pecahan tabung buat isi balon serta bahan baku balon juga sudab diamankan anggota," pungkasnya. (angga/tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Tri Haryanti
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT