JAKARTA – Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas) mengakui adanya kondisi kurang ideal pada persentase angka keterpakaian tempat tidur di rumah sakit di DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Wiku Adisasmito di Media Center BNPB, Jakarta, Senin (31/08).
Menurut Wiku terdapat 67 Rumah Sakit rujukan Covid-19 dan terdapat 170 Rumah Sakit yang menangani Covid-19 di DKI Jakarta. Namun angkat keterpakaian tempat tidur di rumah sakit tersebut masih belum ideal.
"Kalau kita lihat kondisinya pada saat ini, angka keterpakaian tempat tidur di ruang isolasi adalah 69 persen, sedangkan angka keterpakaian tempat tidur di ICU yaitu 77 persen. Kondisi ini memang kondisi yang tidak ideal d ," jelas Wiku dalam paparannya.
Wiku melanjutkan, pemerintah berupaya untuk menurunkan angka tersebut demi mengurangi beban tenaga kesehatan,
"Pemerintah sedang mendorong menurunkan angka keterpakaian tempat tidur ini untuk bisa di bawah 60 persen. Sehingga beban untuk tenaga kesehatan bisa berkurang," lanjut dia.
Menanggulangi hal tersebut, lanjut Wiku, pemerintah mengupayakan dengan mengoptimalkan Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet di Kemayoran untuk menangani pasien dengan kondisi sedang dan ringan yang dipindahkan dari rumah sakit rujukan di DKI Jakarta. (mita/tri)