Anies: Jakarta Butuh Dua Fase Untuk Menuju New Normal

Senin 31 Agu 2020, 13:55 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, untuk menuju adaptasi kebiasaan baru (New Normal) di Jakarta perlu dua fase yaitu pendidikan dan pendisiplinan untuk kemudian menjadi kebiasaan.

Lebih lanjut Anies menyampaikan, pada fase pertama yaitu pendidikan, dalam membentuk kebiasaan baru diperlukan proses pengajaran. Sedangkan pada fase kedua pendisiplinan, ini dilakukan apabila yang diajarkan tidak berjalan baik maka masuk dalam proses pendisiplinan.

"Jadi fase yang paling menantang fase pertama dan ke dua. Ketika ada pengajaran, pendidikan lalu pendisiplinan untuk menjadi kebiasaan. Kalau sudah kebiasaan ini menjadi budaya baru," ucap Anies, dalam Webinar dengan tema Tantangan Perubahan Perilaku Menuju Adaptasi Kebiasaan Baru, Senin (31/8/2020).

Anies mengatakan Pemprov DKI tidak bisa bekerja sendiri harus ada peran serta masyarakat dalam menuju adaptasi kebiasaan baru. Dari sisi Pemerintah mengerjakan 3T (Testing, tracing dan treatment). Sedangkan dari sisi masyarakat dengan melakukan 3M (Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak).

"Jadi bila pemerintah tidak mengerjakan 3T, maka pemerintah tidak kredibel untuk meminta masyarakat mengerjakan 3M. Di sisi lain bila pemerintah mengerjakan 3T tapi masyarakat tidak mengerjakan 3M, maka yang dikerjakan oleh pemerintah menjadi tidak berdampak," lanjut Anies.

"Bila kita open minded (berpikir terbuka), kita terus menerus menjadi learner (pembelajar), maka menghadapi pandemi ini Insya Allah bisa terkendali dengan baik," pungkasnya. (yono/tri)

News Update