Wakil Walikota Tangsel Belum Berencana Membuka KBM Tatap Muka

TANGSEL - Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie menghadiri rapid test massal yang ditujukan kepada tenaga pendidikan yang diadakan di lapangan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel, Sabtu (29/8/2020). 

Rapid test yang digelar guna memastikan para tenaga pendidikan se-Kota Tangsel terbebas dari penularan Covid-19.

"Hari ini kita melakukan rapid test bagi para guru se-Kota Tangsel. Intinya ini kan awal, kita enggak tahu kapan Menteri Pendidikan akan membuka lagi tatap muka. Mudah-mudahan nanti bagus hasilnya, sehingga bisa kita lanjutkan ke proses simulasi tatap muka," ujar Benyamin saat ditemui dilokasi, Sabtu (29/8/2020).

Ben, sapaan Benyamin menuturkan, saat ini pihaknya belum berencana mengadakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka, meningat saat ini Kota Tangsel belum berada dalam zona hijau.

"Sekarang memang ada permintaan yang sangat mendesak dari orang tua murid supaya membuka lagi kelas tatap muka. Tapi sepanjang kita masih belum mempunyai keyakinan 100 persen akan covid dilingkungan sekolah sendiri itu masih belum memberikan izin untuk sekolah tatap muka,” katanya.

“Jadi sekarang kita tidak akan mengorbankan faktor kesehatan untuk pendidikan. Saya minta ya sabar dulu, kita pastikan lingkungan kita (zona) hijau semua baru sekolah tatap muka bisa kita lakukan," ucap Ben.

Saat ini, lanjut Ben, tingkat penularan covid di Tangsel masih dalam katergori terkendali, dan tingkat kepatuhan dalam protokol kesehatan juga ikut meningkat.

"Tingkat penularan dari orang ke orang itu sudah 0,3 persen, masih sangat rendah, masih sangat terkendali. Kemudian juga PSBB kita itu kepatuhannya sudah 86 persen dari angka maksimal 90 persen," katanya. (toga/win)