JIKA ngaku tobat tapi jenis tomat, pelakunya ya Samsul (35), dari Surabaya. Karena jejak rekamnya yang buruk di masa lajang, dia sempat ditolak oleh gadis Miarsih (29). Maka setelah ngaku tobat, barulah Samsul diterima jadi suami. Tapi karena penyakit gawan bayi, akhirnya Samsul masih berburu WIL juga.
Ada dua jenis tobat versi kolom ini. Ada tobat nasuha, ada tobat tomat. Tobat nasuha adalah tobat yang benar-benar kapok takkan mengulangi lagi, biar dibayar berapapun. Tapi ada pula tobat tomat dalam arti habis tobat kembali kumat. Kebanyakan orang seperti itu, sehingga kelakuan buruknya berhenti ketika susah mujur ngalor (mati).
Samsul warga Surabaya termasuk yang begitu itu. Di masa lajang dulu, tukang begituan sama cewek-cewek yang dikejarnya, atau si cewek yang mengejar dia. Samsul memang punya modal tampang, ganteng. Tapi yaitu tadi, ketampanannya disalah-gunakan untuk ngadali cewek. Bila sisewek susah terkena langsung ke “sumber”-nya dengan mudahnya meninggalkannya untuk cari cewek lain lagi.
Ketika sudah kenyang menggilir sejumlah gadis, belakangan Samsul kasmaran pada gadis Miarsih. Tapi cewek satu ini ternyata sudah tahu jejak rekamnya selama ini, sehingga cinta Samsul langsung ditolak mentah-mentah. “Jangan kau kira aku semudah cewek yang telah kamu pacari,” kata Miarsih.
Tapi Samsul pantang menyerah, dia terus saja ngglibet mendekati Miarsih yang memang belum punya pacar definitip. Pokoknya gadis idaman itu dipepet terus, sampai nggak berkutik. Sampai pada suatu ketika Samsul bersimpuh di depan Miarsih bahwa akan tobat takkan lagi mengulangi perilaku buruknya asal bisa menikahi Miarsih.
Ada cowok nyembah-nyembah di depannya dan mengangkat sumpah segala, akhirnya Miarsih luluh juga. Mereka kemudian menikah resmi sampai kemudian punya anak. Miarsih bangga punya suami Samsul, karena dia konsisten dengan ketobatannya.
Tapi ternyata, itu hanya politik belaka. Sebab sejak punya anak satu, mulailah Samsul kembali ke habitat lama, berburu cewek cantik. Sudah diingatkan akan komitmennya tempo hari, tapi Samsul tak peduli. Maka Miarsih pun bertindak tegas, dia menggugat cerai suami ke Pengadilan Agama Surabaya. “Makan hati kalau punya suamio model Samsul.” Kata Miarsih.
Makan hati iwake apa? (JPNN/Gunarso TS)