JAKARTA - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menyampaikan, 50 persen dari jumlah total 37.278 kasus Covid-19 atau virus Corona di Ibukota adalah orang tanpa gejala (OTG). Dirinya mengatakan, masyarakat harus lebih peduli dan disipilin menerapkan protokol, pasalnya kita tidak akan tau terpapar Corona atau tidak sebelum dilakukan tes.
Widyastuti juga mengatakan, angka kesembuhan Covid-19 di Jakarta mencapai 78,2 persen. Artinya, masyarakat harus meyakini bahwa virus corona ini adalah infeksi yang bisa disembuhkan.
"Ayo kita bersama-sama untuk ikut memotivasi, memberikan rasa aman bahwa covid bisa sembuh," ucap Widyastuti, saat ditemui di Balaikota Jakarta, Jumat (28/8/2020).
Dia menuturkan, masyarakat jangan lengah terhadap virus ini. Jangan menganggap diri baik-baik saja dan sehat, setelah itu lengah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sudah ditentukan.
"Karena sifatnya pandemi, kita gak pernah tahu kalau kita belum dites. Jadi bisa berisiko, apakah itu kita atau keluarga kita. Karena semua berisiko," tegasnya.
Widyastuti juga mengimbau, agar masyarakat jangan mengucilkan orang yang sudah terpapar virus Corona. Menurutnya Covid-19 bukan penyakit yang memalukan atau diakibatkan dari gaya hidup yang salah.
"Ini bukan penyakit memalukan, bukan akibat gaya hidup yang salah. Ini bisa menyerang siapa saja, meskipun protokolnya udah kuat. Tapi, saat kita interaksi dengan sekeliling kita yang tidak jaga jarak, bisa meningkatkan resiko tertular Covid-19," pungkasnya. (Yono/tha)