ADVERTISEMENT

Bom Bunuh Diri Terjadi di Filipina, WNI Diduga Sebagai Biangnya

Selasa, 25 Agustus 2020 13:23 WIB

Share
Bom Bunuh Diri Terjadi di Filipina, WNI Diduga Sebagai Biangnya

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Filipina - Peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Jolo Filipina, Senin (24/8) lalu, memunculkan dugaan bahwa ada keterlibatan dari WNI sebagai biangnya.

Hal ini diungkapkan oleh pihak Militer Philipina, yang menuduh seorang perempuan Warga Negara Indonesia (WNI) sebagai otak di balik peristiwa bom bunuh diri tersebut. Pelaku diduga merupakan istri dari eks bomber Filipina yang sempat melancarkan aksi pada 2019 silam.

Kepala Staf Angkatan Darat Filipina, Jenderal Cirilito Sobejana menerangkan, pihaknya telah memburu dua orang pelaku bom bunuh diri di sekitar wilayah selatan Filipina.

"Ditemukan salah satu pelaku merupakan janda dari Norman Lacusa asal Indonesia. Sementara satu lainnya adalah istri dari Abu Dalha, warga asli Filipina." tutur Sobejana, dikutip dari BBC News.

Norman Lacusa merupakan pelaku bom bunuh diri yang terjadi di Kota Idanan pada Juni 2019 silam. Kejadian tersebut menelan korban hingga 6 orang tewas. Sementara Abu Dalha berperan sebagai pimpinan kelompok Abu Sayyaf.

Saat ini pihaknya, lanjut Sobejana, sedang melakukan tes DNA kepada pelaku bunuh diri yang terjadi di Jolo. Nantinya, hasil tes akan dijadikan acuan untuk mengetahui biang dibalik bom bunuh diri, apakah benar seorang WNI atau warga Filipina.

Terkonfirmasi 15 orang orang tewas dan 75 lainnya luka-luka pada insiden ledakan dua bom di Jolo Filipina. (tha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT