BNN Gandeng Sobat Cyber Indonesia, Sinergi Sampaikan Pesan Narkoba di Sosmed

JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) mulai meninggalkan cara konvensional dalam melakukan upaya pencegahan narkotika. Pasalnya, di tahun ini mereka akan mengoptimalkan penggunaan platform media sosial untuk mendekati kalangan milenial yang selama ini menjadi target para bandar.

Kepala BNN, Komjen Heru Winarko mengatakan,  pemanfaatan media sosial adalah langkah yang sangat krusial sebagai upaya pencegahan peredaran narkotika. Oleh karena itu, pihaknya mulai melakukan kerja sama dengan penggiat media sosial untuk memberikan dampak yang signifikan.

"Karena hal itulah, kami melakukan kerja sama dengan Sobat Cyber Indonesia," katanya, Senin (24/8).

Dikatakan Heru, masuknya konten bahaya penyalahgunaan narkoba melalui media sosial, memiliki jangkauan yang lebih luas. Terlebih konten itu menggunakan gaya milenial sehingga dapat dimengerti dan dipahami generasi ini.

"Apalagi saat ini, hampir semua anak-anak muda generasi milenial selaku menggunakan media sosial setiap harinya," ujar Heru.

Dengan kerjasama antara BNN dan Sobat Cyber Indonesia, kata Heru, pengelolaan komunikasi di rumah edukasi anti narkoba termasuk pengelolaan online activity akan dilakukan bersama. Hal ini pastinya dapat meningkatkan kewaspadaan narkotika di kalangan milenial.

"Sehingga pesan-pesan yang kami sampaikan pastinya bisa langsung diterima mereka," tuturnya.

Heru menilai, potensi Sobat Cyber Indonesia sangat besar karena konten anti narkoba dapat disalurkan melalui perkumpulan para penggiat media sosial, penggiat it, aktifis, profesional, youtuber, dan selegram.

"Sehingga konten bahaya narkoba akan terus terngiang di hari generasi milenial yang selama ini menggunakan media sosial," pungkasnya. (Ifand/tha)