DEPOK – Kebakaran menghanguskan tujuh lapak pedagang barang bekas di Jalan Anggrek Cisalak (Samping Pintu Tol Cijago - Cisalak), Cimanggis Kota Depok, Sabtu (22/8) dini hari.
Api diduga berasal dari bakaran serutan kayu kusen yang lupa dipadamkan oleh salah satu pemilik kios kayu.
Hal tersebut diutarakan salah satu korban kebakaran, Hasan Basri (45), pemilik kios Udi Makmur Jaya Besi Tua. Menurutnya, api pertama kali muncul di salah satu lapak pembuat kusen.
"Jadi api sudah pertama kali muncul di lapak kusen Pak Jono sekitar pukul 1.30 WIB. Api cukup besar merembet ke lapak kios sebelahnya yang berjumlah tujuh lapak dan satu unit mobil mobil milik pedagang juga ludes terbakar," ujarnya kepada Poskota dari lokasi kejadian, Sabtu (22/8/2020) pagi.
Menurut Hasan, total lapak pedagang yang terbakar ada tujuh kios dan rata-rata bahan dagangannya mudah terbakar.
"Tujuh lapak kios ini seluar 1.500 meter yang terbakar. Tidak ada korban luka hanya kerugian materil saja lantaran pada saat kejadian kios sedang ditinggal kosong pemilik," katanya.
Sementara itu mobil Suzuki Ertiga yang ikut ludes terbakar, lanjut Hasan, merupakan milik keponakan pemilik lapak H.Tajib yang sedang ditaruh dalam kios.
"Untuk lapak besi tua ini, saya rugi sekitar Rp85 juta, belum lapak lainnya. Diperkirakan kerugian seluruhnya mencapai ratusan juta rupiah," tambahnya. "Kita berharap pemerintah kota dapat memberikan bantuan kepada korban kebakaran."
Terpisah Kapolsek Cimanggis, AKP Agus mengatakan api yang menghanguskan lapak pedagang barang bekas dapat dipadamkan 1,5 jam kemudian, yaitu sekitar pukul 03.00 WIB.
"Api dipadamkan tujuh mobil damkar dari UPT Cimanggis dan Depok. Tidak ada korban dalam kebakaran dan kerugian materil belum bisa ditaksir," tambahnya. "Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Sejumlah saksi juga sudah dimintai keterangan dan dilokasi sudah kita pasang garis polisi." (angga/tri)
.png)
