HP Ilegal yang Didapat Youtuber Putra Siregar Bukan Hanya dari Satu Orang

Kamis 13 Agu 2020, 23:27 WIB
Putra Siregar.

Putra Siregar.

JAKARTA - Kantor Wilayah (kanwil) Bea Cukai DKI kembali menyampaikan fakta baru atas pelanggaran kepabeaan yang menyeret youtuber, Putra Siregar.

Pasalnya, bukan hanya satu orang yang menyuplai telepon genggam ilegal bagi sekaligus bos handphone yang memiliki toko di beberapa wilayah.

Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat Bea Cukai Kanwil DKI, Ricky Mohamad Hanafie mengatakan, setelah persidangan perdana kemarin, disebut Jimmy yang kerap menyuplai handphone ilegal.

Namun pihaknya mendapatkan data bahwa bukan hanya JJ (Jimmy) yang kerap menyuplain Putra Siregar. "JJ ini salah satu pemasok ke PS (Putra Siregar), jadi ada beberapa pelaku lainya. Tidak hanya JJ," katanya, Kamis (13/8)

Dikatakan Ricky, pihaknya sudah mengantongi nama-nama yang juga ikut menyuplai handphone ilegal tersebut.

Namun ia tak mau menjelaskan identitas para penyelundup telepon ilegal itu ke publik. "Kami belum bisa sebut, karena ini masih dalam proses persidangan," ujarnya.

Ricky juga enggan menjelaskan atas keberadaan Jimmy yang hingga kini masuk daftar pencarian orang (DPO). Pihaknya tak mau bicara banyak soal proses pencarian Jimny dan menunggu fakta baru dari persidangan.

"Nanti fakta-fakta yang muncul dipersidangan kita akan cermati lebih lanjut itu sebagai langkah berikutnya dari kami," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, youtuber Putra Siregar menjalani sidang perdana pada Senin (10/8) kemarin. Dalam sidang pembacaan dakwaan itu, nama Jimmy disebut sebagai penyuplai ratusan barang ilegal kepada Putra Siregar untuk dijual ke publik.

Atas kasus itu sendiri, Bea Cukai Kanwil Jakarta menyita 190 unit handphone milik Putra Siregar di dua cabang toko. Toko pertama terletak di kawasan Jalan Raya Sawangan Depok dan Jalan KH Hasyim Azhari, Cipondoh, Tanggerang Selatan. (Ifand/win)

Berita Terkait
News Update