JAKARTA - Sebanyak 250 kios di Pasar Pos Duri, Jakarta Barat, hangus terbakar si jago merah pada Selasa malam (11/8/2020).
Kasie Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Eko Sumarno mengatakan, jumlah orang yang terdampak akibat kebakaran ada sebanyak 974 jiwa.
Dengan rincian, RT01, 144 jiwa warga RT02, 68 jiwa warga RT03, dan terbanyak 500 jiwa warga RT 10. Semua RT tersebut berada di lingkungan RW 05, Duri Selatan, Jakarta Barat.
"RT 10 merupakan wilayah paling terdampak kebakaran. Selain pemukiman 250 kios juga hangus terbakar," ujar Eko saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (12/8/2020).
Penyebab sementara, kebakaran terjadi akibat korsleting listrik. Sedangkan estimasi kerugian akibat kebakaran itu belum diketahui pasti. Beruntung, tak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut.
Sementara itu Wakil Camat Tambora Abdurahman Anwar mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan tempat pengungsian sementara untuk warga yang terdampak kebakaran. Sejumlah tenda pengungsian juga didirikan. Salah satu tenda pengungsian berada di Kantor Kelurahan Duri Selatan.
"Pagi ini sudah disiapkan dari BPBD DKI Jakarta dan Dinas Sosial untuk tenda-tenda pengungsian," ucap Anwar dikonfirmasi terpisah.
Untuk diketahui, kebakaran terjadi di Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat, Selasa malam (11/8/2020). Sebanyak 190 personel damkar dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.
Akibat kebakaran tersebut, ratusan rumah hangus terbakar dan 974 jiwa kehilangan tempat tinggal. (firda/tri)