Misteri Hilangnya Jenazah, Polisi Temukan Tulang Belulang di dekat TPU Karang Bahagia

Polisi Cocokkan Beberapa Temuan di TPU Karang Bahagia

BEKASI - Polres Metro Bekasi terus melakukan penyeldikan untuk mengungkap misteri hilangnya jenazah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karang Bahagia, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, termasuk mencocokan beberapa temuan di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Terbaru, Polsek Cikarang Utara telah menemukan tulang belulang di dalam septic tank sedalam lima meter di belakang kantor pengelola TPU Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi.

Tulang belulang tersebut, diduga milik salah satu jenazah yang hilang bernama Aji Prabowo (AP) alias Bowo. "Ini masih diduga jenazah yang hilang sebelumnya hilang di TPU Karang Bahagia," kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan, S.I.K., M.Si, Kamis (6/8/20).

Hal itu diamini Kapolsek Cikaraang Utara, Kompol Alin Kuncoro. Ia menambahkan bahwa dari hasil temuan tersebut, pihaknya langsung membawa tulang belulang ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dicocokan dengan temuan-temuan sebelumnya.

"Kita bawa ke Forensik Mabes Polri di Kramat Jati, lalu di sana akan dibedah forensik untuk memastikan bahwa kerangka tersebut merupakan kerangka milik jenazah yang hilang atau bukan," aku Alin.

Sebelumnya, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti, berupa rambut, gigi, serta tali pocong di sekitar TKP. Hingga kini, polisi belum menetapkan satu pun tersangka dalam kasus ini.

Sejauh ini, polisi sudah melakukan pemeriksaan sebanyak enam orang. "Ada saksi dari penggali kubur, pengelola TPU, keluarga jenazah dan warga, masih terus intens kita lakukan pemeriksaan untuk mendapatkan informasi," jelas Alin.

Kasus ini bermula dari laporan warga yang meilhat salah satu makam di TPU Desa Karang Bahagia milik Bowo dalam kondisi terbongkar pada 17 Juli lalu.

Saat ditemukan, makam Bowo yang meninggal pada Maret 2020 lalu itu, sudah dalam kondisi berantakan. Papan untuk menutup bagian jenazah pun kondisinya sudah di atas permukaan. Termasuk, jenazah AP sendiri hilang. (junius/win)