Kawasan Khusus Pesepeda di Jalan Suryopranoto akan Diparpanjang Hingga Gajah Mada

JAKARTA – Mulai Minggu (9/8/2020) jalur Kawasan Khusus Pesepeda (KKP) di Jalan Suryopranoto, Gambir, Jakarta Pusat akan diperpanjang. Hal ini dilakukan agar tak fokus di rute KKP Sudirman-Thamrin sehingga perlu ada perpanjangan.

 Asisten Perekonomian Jakarta Pusat, Bakwan Ferizan Gingting mengatakan perpanjangan jalur kawasan khusus sepeda (KKP) agar masyarakat tidak focus hanya pada rute di Jalan Sudirman – Thamrin saja.

 "Ini nanti kita perpanjang ke Jalan Hayam Wuruk hingga ke Gajah Mada. Ini kita akan coba dulu. Dengan begitu tidak akan terjadi kerumunan warga, karena akan terpecah-pecah," kata Bakwan, Kamis (6/8/2020).

 Menurutnya, jika perpanjangan jalur KKP ini sama halnya dengan perpanjangan jalur KKP yang sudah dilalukan sebelumnya diantaranya Kemayoran di Jalan Benyamin Sueb, dan di Kecamatan Cempaka Putih.

 Maka dari itu pihaknya akan mencoba memperpanjang di kawasan tersebut.  "Ini kita coba mulai minggu ini. Pelaksanaan akan dimulai dari jam 6 sampai jam 9 pagi," kata Bakwan sambil menambahkan saat ini di Jakarta Pusat sudah ada 7 titik KKP yyang tersebar di beberapa Kecamatan di Jakarta Pusat.

 Sementara itu, Kasie Ops Sudinhub Jakarta Pusat, Syamsul Nirwan,  mengatakan akan menempatkan sebanyak 40 personil Sudin Perhubungan disekitar jalur KKP ini. Sehingga memantau para penguna sepeda berada di jalur sepeda yang disediakan.

 "Nanti ada 40 personil yang kita libatkan untuk melakukan pemantuan dan pengawas di lokasi," kata Syamul Nirwan.

 Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakpus, Irwandi menekankan, kawasan pesepeda ini jangan sampai menjadi cluster baru penyebaran Covid 19.  Maka dari itu pihaknya juga meminta Camat dan Lurah untuk mengawasi warga yang datang untuk bersepeda agar tidak membuat kerumunan.

 “Selain itu pengawasan juga dilakukan kepada para pedagang, kawasan tersebut harus bebas pedagang. Makanya saya minta camat dan lurah untuk menjaga warga yang bersepeda, jangan sampai sepedanya ditaruh mereka justru mengobrol membuat kerumunan. Jangan sampai ini menjadi cluster baru penyebaran Covid 19," ucap Irwandi. (wandi/win)