Minus 4,3 Persen di Triwulan II, Bamsoet : Ekonomi Indonesia Berpotensi Resesi

JAKARTA -  Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menyebut ekonomi Indonesia berpotensi terjadi resesi. Hal ini dikatakannya berdasar hasil neraca ekonomi di triwulan II yang diproyeksi minus 4,3 persen. 

"Pemerintah memperbaiki proses birokrasi, penyaluran, dan pendataan agar belanja dan serapan anggaran untuk pemulihan ekonomi dapat segera diatasi dan mencegah Indonesia masuk ke dalam jurang resesi," katanya, Rabu (5/8/2020).

Bamsoet pun  mendorong pemerintah untuk dapat menyeimbangkan dan menentukan prioritas antara ketepatan dan kecepatan dalam realisasi anggaran, seperti kecepatan dalam pemberian bansos dan juga ketepatan dalam pembiayaan korporasi. "Pemerintah agar berhati-hati dalam menentukan kebijakan dan pengalokasian anggaran, agar anggaran untuk pemulihan ekonomi dapat tepat sasaran," katanya.

Ia pun mendorong pemerintah berupaya semaksimal mungkin agar ekonomi tidak tumbuh negatif, terutama pada triwulan III-2020 dengan terus mendorong stimulus belanja dan secara bertahap membuka akses ekonomi. (rizal/ruh)