JAKARTA - Warga yang terdampak kebakaran di Jalan Tanjung Duren Timur, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Mansyur (70), mengungkapkan kronologis kebakaran tersebut.
Saat itu pukul 23.30 WIB, dirinya tengah berjaga di pos depan pintu gerbang menuju rumah kontrakannya. Tiba-tiba ada sekelompok pemuda mengatakan kalau api merembat di kawasan rumah kontrakannya.
Ia pun melihat asap hitam mulai membumbung tinggi. Segera ia berlari menuju ke arah rumah kontrakannya untuk menyelamatkan anggota keluarganya dan sepeda motor miliknya. Sedangkan harta benda lainnya habis terbakar.
"Saat itu saya lagi di pos depan, saya liat ada asap kirain orang lagi bakar sampah. Eh taunya, ada anak-anak yang lagi bakar sate lari ke arah saya dan bilang kalau kebakaran," ujar Mansyur ditemui di lokasi, Senin (3/8/2020).
"Saya engga sempet nyelamatin apa-apa. Motor juga saya dorong karena kuncinya udah kebakar di dalam, SIM, STNK juga engga kebawa," sambungnya.
Ia menduga, api berasal dari korsleting listrik dari salah satu kabel dekat rumah kontrakan itu. Percikan api pun sempat coba dipadamkan oleh warga sekitar dengan menyiramkan air. Tetapi bukannya padam, api justru makin merembat ke bangunan lain.
Alhasil, puluhan rumah petak kontrakan di sana pun hangus terbakar. Terlebih, kata Mansyur, bangunan di rumah petak merupakan semi permanen. Sehingga lebih mudah terbakar.
"Apinya semakin besar setelah disiram air. Terus anginnya juga cukup kencang, tapi untungnya proses pemadaman dilakukan cukup cepat," imbuhnya.
Sementara itu, Yani (45), mengatakan, dirinya tengah tertidur saat kebakaran terjadi. Asap tebal yang memenuhi rumah petaknya pun membuatnya terbangun.
"Saya lagi tidur, terus ada asap di dalam rumah kontrakan saya. Itu udah tebal banget asapnya, akhirnya saya bangunan anak-anak saya. Pas saya keluar, itu api udah di atas genteng," seru Yani.
Beruntung, Ia masih bisa menyelamatkan diri dan keluarganya. Padahal, api berkobar cukup besar dan sudah dekat dari kediamannya. Meskipun berhasil menyelamatkan diri, tetapi tak ada harta benda yang berhasil dia selamatkan.