JAKARTA (Pos Kota) - Angka kematian akibat Covid - 19 pada Jumat (31/7) sudah di atas 5.000 orang. Sebab itu, masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus tersebut.
Data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 disebutkan, angka kematian akibat Covid - 19 pada Jumat (31/7) sudah mencapai 5.131 setelah ada penambahan 73 orang.
Sedangkan mereka yang terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 juga bertambah sebanyak 2.040 orang sehingga jumlahnya menjadi 108.376 orang. Satgas juga menyebutkan melalui datanya pasien sembuh juga mengalami peningkatan sebanyak 1.615 orang sehingga total pasien sembuh menjadi 65.907 orang.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan, ada lima provinsi dengan penambahan kasus Covid-19 yang tinggi. Penambahan kasus Covid-19 di lima daerah tersebut terkait erat dengan mobilitas masyarakat yang mudik menjelang Idul Adha. "Ini adalah daerah-daerah yang kebetulan juga daerah tujuan mudik. Ini adalah kasus dalam satu hari," kata Wiku dalam keterangannya di BNPB, Kamis (30/7/2020) Kelima provinsi tersebut adalah DKI Jakarta sebanyak 577 kasus, Jawa Timur 359 kasus, Jawa Tengah 3kasus, Sumatera Utara 241 kasus, dan Sulawesi Selatan 128 kasus.
Sementara itu, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo membuat kesepakatan bersama Ketua Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Kamis (30/7).
Kesepakatan itu, menghasilkan "Seruan Dari Masjid" setiap lima waktu menyesuaikan salat wajib, melalui pengeras suara di seluruh masjid di Tanah Air untuk mengimplementasikan sosialisasi terkait penerapan protokol kesehatan. “Kirim dan sampaikan himbauan itu ke seluruh daerah,” kata Doni.
Seruan itu seperti mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir, memakai masker dan menjaga jarak. Adapun Seruan Dari Masjid" itu diharapkan dapat dibacakan usai adzan dikumandangkan. (johara/ruh)