JAKARTA - Polda Metro Jaya memperkirakan lonjakan arus mudik Hari Raya Idul adha 1441 Hijriah terjadi, Kamis (30/7/2020) sore. Petugas mendata sejumlah kendaraan dari Jakarta akan keluar ke berbagai daerah di Pulau Jawa.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan perkiraanblonjakan arus mudik tersebut berdasar perhitungan waktu dimana Hari Raya Kurban jatuh pada Jumat (31/7/2020) sekaligus libur panjang akhir pekan.
"Sudah ada peningkatan arus lalu lintas. Kami perkirakan Kamis sore ini masyarakat banyak yang mudik," kata Sambodo, Kamis (30/7/2020).
Untuk arus balik, Sambodo memperkirakan akan terjadi pada Minggu (2/8/2020). Karena itu Ditlantas Polda Metro Jaya sudah mensiagakan personel dilapangan untuk mengatur dan mengamankan arus lalu lintas.
"Kami siap personil dilapangan melakukan pengamanan pada arus balik Iduladha pada Minggu siang sampai dengan Minggu malam," tukas Sambodo.
Sambodo menjelaskan, pihaknya juga sudah menyiapkan sejumlah skenario pengaturan lalu lintas jika terjadi kepadatan akibat masyarakat yang bepergian keluar dari Jakarta di Hari Raya Idul Adha 1441H.
“Untuk skenario lalin itu sendiri kita berupaya agar situasi tetap normal seperti saat ini, artinya semua jalur seperti biasa, itu termasuk skenario A (pertama),” kata Sambodo.
Sekenario kedua, Sambodo mengungkapkan jika terjadi kepadatan kendaraan atau adanya kecelakaan yang mengakibatkan jalur tol elevated tersendat, maka polisi akan memberlakukan skenario contraflow.
“Jika ternyata contraflow juga tidak bisa menolong, skenario terakhir tentu kita akan melaksanakan one way,” ucapnya.
Meski begitu, sebelum memberlakukan sejumlah skenario tersebut, Sambodo menjelaskan pihaknya akan berkoordinasi dengan Korlantas Polri serta berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat dan Polda Banten sebagai daerah yang dekat dengan DKI Jakarta.
“Dan kita juga sudah berkoordinasi dengan Jasa Marga, bahwa kami punya kewenangan untuk melaksanakan buka tutup rest area. Jika terjadi kepadatan untuk isi bensin kita akan berlakukan tutup buka termasuk Parking Bay sebelah kiri jalan,” katanya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan dalam pengamanan lalu lintas pihaknya menerjunkan sebanyak 3.327 personel gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kita sudah persiapkan pengaman anggota di pos-pos pengamanan baik itu di jalur arteri, tol, kemudian di tempat wisata dan juga di tempat ibadah," ucap Yusri. (ilham/win)