Kasus Corona Terus Meroket di Jakarta, Ini Menurut Anies Penyebabnya

Rabu 29 Jul 2020, 21:08 WIB
 Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

 Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ist)

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, penambahan kasus positif Covid-19, pada Rabu (29/7/2020) kembali mencatatkan rekor harian tertinggi. Hari ini menurut Anies ada penambahan 584 kasus di Jakarta.

"Hari ini juga angkanya agak besar, di atas 400. Ini nanti akan diumumkan sore ini jumlahnya, persisnya kita akan ada 584 kasus baru," kata Anies dalam konferensi pers secara daring di saluran Pemprov DKI di Youtube, Rabu (29/7/2020).

Jika ditotal dengan kasus positif kemarin yang mencatatkan 19.886 kasus, maka jumlah kasus positif di Jakarta per hari ini telah menembus angka 20.470 kasus. Anies mengatakan, dari hari ke hari belakangan ini jumlah kasus di Jakarta memang meningkat drastis. Ia mengklaim hal tersebut dikarenakan Pemprov DKI Jakarta aktif mencari kasus baru.

"Kenapa di Jakarta jumlahnya tinggi? Karena Jakarta mengambil srategi mencari orang-orang yang terpapar, lalu diisolasi, lalu diputus mata rantainya," ungkap dia.

Menurut Anies, jika Jakarta ingin terlihat jumlah kasusnya menurun, hal itu bisa dengan mudah dilakukan tanpa melakukan pengetesan. Namun, menurut dia, wabah tidak berhenti dengan tes dikurangi.

Anies mengklaim, kapasitas tes di Jakarta minimal 10 ribu orang per minggu. Dalam 1 pekan terakhir, menurut dia, Jakarta telah melakukan tes terhadap sekitar 43 ribu orang. "Dan yang ditemukan ada 6,3 persen. Nah 6,3 persen inilah yang kalau tidak ketahuan itu mereka akan menularkan kepada lebih banyak lagi," ucap Anies. (yono/ruh)

 

News Update