JAKARTA – Kepala Biro Pendidikan, Mental dan Spritual DKI Hendra Hidayat mengimbau masyarakat yang berada di kawasan zona merah Covid-19, untuk melaksanakan salat Idul Adha di rumah masing-masing.
Hal itu guna membantu pencegahan penularan virus corona di Jakarta. Sebab bila melangsungkan ibadah salat ied di masjid dikhawatirkan akan menyebarkan virus mematikan itu. "Ini demi kebaikan, kesehatan dan keselamatan bersama," kata Hendra, saat dihubungi, Selasa (29/7/2020).
Hendra melanjutkan, hingga saat ini data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI terdapat 33 Rukun Warga (RW) yang masuk dalam zona merah.
Untuk RW yang bukan termasuk zona merah, nantinya saat pelaksanaan salat Idul Adha ada petugas, pengurus masjid, Dewan Masjid Indonesia (DMI), dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang berjaga di masjid. Penjagaan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan salat eid menaati protokol kesehatan.
"Terutama lurah lah karena masing-masing kan masjid di kelurahan itu sudah berkordinasi dengan seluruh DMI pengurus masjid untuk menetapkan protokol itu sama seperti mereka salat Jumat ini kan sabun disiapkan kemudian tidak ada karpet kemudian bawa sajadah masing-masing itu sudah diimbau," papar dia.
Ia pun berharap pandemi virus corona ini cepat hilang dari Indonesia, khususnya Jakarta, agar tak merepotkan masyarakat dalam berkegiatan apapun. "Mudah-mudahan nih cepat kelar, kasian kita juga terdampak," tutupnya. (yono/tri)