INGGRIS - Manchester City sukses meluapkan amarah atas kegagalan mereka mempertahankan gelar Piala FA musim ini. Amarah itu diluapkan anak-anak asuh Pep Guardiola di kandang Watford dalam lanjutan Liga Primer Inggris dengan kemenangan 4-0, Rabu (22/7/2020) dini hari WIB.
Hasil ini menjadi modal positif bagi City untuk menjaga konsistensi sebelum bentrok dengan Real Madrid di Liga Champions pada 7 Agustus mendatang.
Sebelum bentrokan di Stadion Etihad itu, City masih harus menuntaskan Liga Primer musim ini dengan menjamu Norwich City. Sebelumnya, City kalah 0-2 dari Arsenal pada babak semifinal Piala FA, akhir pekan lalu.
Kekalahan itu seolah menyulut amarah pasukan Guardiola yang mereka tumpahkan di Stadion Vicarage Road, kandang Watford. City sukses mencetak empat gol tanpa balas, lewat aksi Raheem Sterling (31' dan 40') serta Phil Foden (63') dan Aymeric Laporte (66').
Sepasang gol Sterling, melahirkan rekor pribadi. Ia berhasil mencatat total 19 gol dalam semusim, sebuah pencapaian tertinggi sepanjang kariernya.
Namun Guardiola melarangnya jemawa. "Pencapaian pribadi selalu terkait dengan apa yang telah kami lakukan di liga. Musim ini kami menyelesaikannya jauh di belakang pemuncak klasemen sehingga itulah kenapa Raheem tidak boleh jemawa. Pencapaian pribadi memang penting, tapi tim lebih penting,” tegas Guardiola, dikutip Sky Sports usai laga.
Hasil ini juga memantapkan posisi City sebagai runner-up Liga Primer dengan 78 poin, atau 15 angka dari sang juara, Liverpool.
Sementara Watford harus berganti posisi dengan Aston Villa yang menang 1-0 atas Arsenal pada laga lainnya di hari yang sama. Watford kini menempati batas akhir zona degradasi, atau satu tingkat di bawah Villa yang menghuni batas akhir zona aman.
Namun nasib kedua tim masih akan ditentukan pada laga pamungkas yang akan digelar secara serentak, Minggu (26/7/20), 22:00 WIB. Watford bakal melawat Arsenal dan Villa menyambangi West Ham United yang belum sepenuhnya aman dengan koleksi 37 poin.
Baik Watford dan Villa saat ini sama-sama mengoleksi 34 poin dan berpeluang menggusur West Ham ke zona degradasi. (junius/ys)
