JAKARTA – Brompton surati Komunitas pemilik sepeda Bromton di Indonesia BOGI (Brompton Owner Group Indonesia) terkait munculnya iklan sepeda seri Wheels for Heroes (WFH) di platform jual beli di Indonesia.
Brompton secara khusus akan memburu pencuri sepeda WFH yang sengaja diproduksi untuk kemanusiaan malah diperjualbelikan di Indonesia
Founder BOGI, Baron Martanegara, sebagai penerima surat, meneruskan surat tersebut melalui jejaring grup BOGI di Facebook pada 15 Juli 2020, hingga bisa dibaca oleh semua anggota komunitas.
Dalam surat itu disebutkan, Brompton mengidentifikasi, iklan penjualan itu dilakukan bukan oleh penjual resmi di situs jual beli online.
"Kami hendak memberikan pengumuman bahwa sepeda yang diiklankan di Indonesia tersebut adalah sepeda curian dari seorang pekerja kesehatan di Inggris," demikian bunyi kalimat dalam surat tersebut.
Disebutkan, pekerja kesehatan tersebut menggunakan Brompton WFH, yang dibuat dari aksi penggalangan dana untuk kemanusiaan.
Sepeda tersebut kini sudah didaftarkan dalam daftar sepeda curian di Inggris.
"Kami memohon kepada komunitas pengguna Brompton, termasuk di Indonesia untuk bisa memberikan informasi lebih jauh mengenai kejadian ini."
"Brompton berharap dapat mendapatkan kembali sepeda tesebut untuk kembali dipakai oleh mereka yang berhak, yakni para pekerja kesehatan di Inggris."
Pihak Brompton mengirim surat tersebut untuk mendapat dukungan dari komunitas di Indonesia, agar bisa mengidentifikasi dan menemukan kembali sepeda itu.
"Kami berharap pesan ini dapat disebarluaskan melalui jejaring media sosial komunitas yang ada, termasuk di komunitas BOGI dan Brompton Explore."
Demikian bunyi surat yang ditandatangani oleh James Ku, selaku Senior Asia Marketing Executive Brompton.
Tentu saja unggahan surat serta foto bidik layar dari pengumuman Brompton tersebut langsung mengundang perhatian besar dari para anggota BOGI.
Banyak anggota yang mempertanyakan dimana dan siapa yang memasang iklan penjualan sepeda tersebut. Dan bagaimana jenis sepeda mahal tersebut masuk ke Indonesia.
Beberapa waktu lalu, Mantan Dirut Garuda juga kedapatan membawa masuk jenis sepeda Bromptone secara ilegal, dengan menggunakan pesawat yang baru dibeli.
Sepeda seri WFH yang hilang tersebut memiliki arti penting bagi Brompton, karena itu adalah satu dari 1.000 sepeda yang khusus diproduksi dalam program Wheels for Heroes (WFH) dan tidak diperjualbelikan.
Pembuatan 1.000 sepeda tersebut menggunakan biaya dari aksi penggalangan dana untuk membantu para pekerja medis di Inggris yang berjuang di garis depan melawan pandemi Covid-19.(*/tri)