Tukang Cukur Mabuk Nyaris Dikeroyok Karena Diduga Begal

Rabu 15 Jul 2020, 14:40 WIB
H, pria yang nyaris dikeroyok massa karena diduga begal, tengah dimintai keterangan oleh polisi. (ist)

H, pria yang nyaris dikeroyok massa karena diduga begal, tengah dimintai keterangan oleh polisi. (ist)

DEPOK - Seorang tukang cukur, H (40), nyaris menjadi bulan-bulanan massa lantaran diduga bakal membegal motor di Jalan Raya Abdul Gani (Perum Kalibaru Permai), Kalibaru, Cilodong, Depok, Rabu (15/7/2020) dini hari.

Kapolsek Sukmajaya, AKP Ibrahim Joao Sadjab mengatakan, anggota piket Polsek menerima laporan pada pukul 24.00 WIB bahwa telah tertangkap oleh massa seorang pria diduga begal.

"Pelaku H, profesi tukang cukur Singkarak nyaris menjadi amuk massa namun beruntung anggota kami langsung mengamankan, dibawa ke Polsek Sukmajaya," kata AKP Ibrahim kepada Poskota.co.id, Rabu (15/7/2020) siang.

AKP Ibrahim menerangkan, saat dihakimi oleh massa, H juga dalam kondisi mabuk. Anggota yang datang langsung mengamankan warga Curug Barang Cipeucang Kabupaten Pandeglang, Banten itu, ke Mapolsek Sukmajaya untuk dimintai keterangan.

"Jadi pelaku ini dalam keadaan mabuk mengendarai motor setelah itu tidak dapat menguasai laju motor menabrak kendaraan motor di depannya. Korban Sidi Taufan Dirgantara, warga Kalibaru menganggap pelaku mau merampas motor miliknya, tapi bukan," ungkap Perwira jebolan Akpol 2009 B.

Atas kesalahpahaman itu, AKP Ibrahim melanjutkan, telah diselesaikan secara musyawarah. "Untuk pengendara motor yang menabrak masih belum bisa dimintai keterangan karena masih mabuk. Tapi dari korban yang hanya mengalami kerusakan sedikit di knalpot motor tidak membuat laporan dan kasusnya selesaikan kekeluargaan," tuntasnya. (angga/ys)

Berita Terkait

News Update