Polsek Sawangan Gelar Simulasi Pengamanan Pilkada Depok 2020

Senin 13 Jul 2020, 13:11 WIB
Simulasi pengamanan Pilkada mulai di TPS sampai ada aksi anarkis pendemo membuat siatuasi di TPS memanas dilakukan negosiasi Kapolsek Sawangan  Kompol Sutrisno di lapangan Mapolsek Sawangan. (Angga)

Simulasi pengamanan Pilkada mulai di TPS sampai ada aksi anarkis pendemo membuat siatuasi di TPS memanas dilakukan negosiasi Kapolsek Sawangan  Kompol Sutrisno di lapangan Mapolsek Sawangan. (Angga)

DEPOK - Polsek Sawangan Depok menggelar simulasi pengamanan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Depok 2020.

Kapolsek Sawangan Kompol Sutrisno menggelar simulasi terkait pengamanan jalannya proses tahapan Pilkada mulai dari pencoblosan di bilik kotak suara sampai hingga terjadi unjuk rasa.

"Jadi untuk simulasi latihan Praops Pam Pilkada 2020 ini ceritanya masyarakat yang ingin memberikan suara di bilik pencoblosan lalu sedang perhitungan perolehan suara ada dari salah satu pasangan calon tidak puas ada kecurangan terjadi aksi unjuk rasa dan terjadi anarkis namun tidak lama dapat dilakukan negosiasi oleh tim Raimas Sabhara sehingga aksi tidak diinginkan dapat dicegah,"ujarnya kepada Poskota usai memimpin simulasi di lapangan Mapolsek Sawangan, Senin (13/7/2020). 

Mantan ajudan Menaker RI ini menuturkan segala potensi kerawanan baik mulai dari proses penghitungan suara sampai pengantaran kotak bilik suara sudah diatur sedemikian rupa dalam hal pengamanannya oleh anggota.

"Jika terjadi sesuatu hal yang tidak dinginkan misal ada aksi unjuk rasa sudah kita siagakan anggota Dalmas untuk menjaga situasi tetap aman kondusif,"tambahnya.

Untuk adegan simulasi ini, lanjut Kompol Sutrisno mengerahkan kekuatan personil sebanyak 45 orang semua satuan fungsi. "Wilayah hukum Polsek Sawangan mencangkup dua kecamatan Sawangan dan Bojongsari dengan 14 kelurahan menjamin dalam proses pemilihan nanti akan berjalan lancar dan aman," tambahnya.

"Kita menghimbau kepada warga khususnya masyarakat Sawangan dan Bojongsari untuk memahami serta mengerti dengan situasi kondisi saat sekarang ini masih pandemi. Sehingga dapat menerapkan dengan protokol Kesehatan Covid-19."(angga/ruh)

Berita Terkait

News Update