JAKARTA – Tahun ajaran baru 2020 Berbeda dengan tahun ajaran baru sebelumnya, Kali ini tak ada siswa-siswi yang memenuhi ruang kelas.
Pasalnya selama pandemi Covid-19 ini, para pelajar sementara waktu belajar jarak jauh secara daring. Penyelenggaran Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) juga dilakukan secara daring.
Ketua Penyelenggara MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) Sekolah Dasar Negeri Srengseng 05 Pagi, Samlawih, mengatakan bahwa di hari pertama sekolah pihaknya memanggil seluruh orang tua murid.
Adapun pemanggilan itu dilakukan untuk sosialisasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dan pengenalan guru serta ruang kelas bagi siswa kelas 1 di SD tersebut.
"Para orang tua murid juga hari ini dijadwalkan mengambil buku paket. Untuk kelas I sampai III ada 10 buku dan untuk kelas IV sampai VI ada 12 buku," ujar Samlawih di SDN Srengseng 05 Pagi, Jakarta Barat, Senin (13/7/2020).
Buku paket itu dipinjamkan oleh pihak sekolah kepada para muridnya. Selain itu, hari ini pihak sekolah juga memberi panduan kepada para orang tua murid untuk menggunakan dua platform selama proses belajar mengajar secara daring, yakni Google Meet dan Whatsapp.
Di mana Google Meet digunakan untuk pertemuan virtual dan Whatsapp digunakan untuk memberikan dan mengirim tugas siswa.
Dalam penyelanggaraan MPLS ini, orang tua juga dimasukkan ke grup Whatsapp sekolah dipandu menggunakan Google Meet.
"Jadi kalau ada tugas itu kami kirim ke orang tua murid dan nanti orang tua murid membimbing," terang Samlawih.
Meskipun proses belajar mengajar dilakukan secara virtual, tetapi para siswa tetap diharuskan memakai seragam. Jam belajar juga normal seperti belajar saat di sekolah.
"Kalau siswa kelas I sampai Kelas III pukul 07.00 WIB sampai 09.30 WIB, kelas IV sampai kelas VI pukul 07.00 WIB sampai 11.30 WIB. Jadi sama saja bedanya hanya tidak ada jam istirahat," ucap Samlawih.
