JAKARTA – Seorang pria ditemukan tewas didalam sumur sedalam 12 meter di rumah warga Jalan Bunga Belakang, RT 10/09, Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (10/7/2020).
Randika Fajrin (34), pria yang ditemukan tewas mengambang disebuah sumur tua. Awalnya, pria tersebut dikabarkan hilang dan keluarga kebingungan mencarinya. Korban tewas diduga karena terlalu banyak menghirup gas karbon monoksida.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, pihaknya mendapat laporan untuk permintaan evakuasi korban yang tercebur sumur. "Sekitar pukul 07.45 kami diminta untuk membantu evakuasi adanya orang tercebur sumur," katanya.
Saat tiba di lokasi, kata Gatot, ditemukan pria didalam sumur sedalam 12 meter dengan diameter 1,5 meter. Pria atas nama Radinka itu awalnya diketahui menghilang sejak kemarin. "Korban warga RT 09/RW 09 Kelurahan Palmeriam," ujarnya.
Dikatakan Gatot, jasad Radinka sendiri ditemukan pertama kali oleh pemilik rumah yang akan mengambil air. Temuan itu lalu dilaporkan ke pengurus RT, Polsek Matraman, dan Sudin PKP Jakarta Timur yang bergegas melakukan evakuasi jasad. "Untuk kronologis bagaimana korban terjatuh tidak ada yang mengetahuinya," tuturnya.
Untuk mengevakuasi korban, sambung Gatot, pihaknya menerjunkan dua unit light rescue berikut 10 personel Sudin PKP Jakarta Timur. Proses evakuasi pun berjalan lancar dan tak ada kendala meski dilakukan secara manual. "Sekitar 30 menit kami bisa mengangkat jasad korban dari dalam sumur," tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro mengatakan, dari penyelidikan sementara Radinka diduga jatuh karena memiliki masalah kesehatan. Hal itu didapat dari keterangan keluarga. "Korban diketahui ada riwayat kurang ingatan sedikit ada gangguan kejiwaan," kata Tedjo. (ifand/tri)
