JAKARTA - Warga RT 03/02, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, yang rumahnya hangus dilalap si jago merah, berharap bantuan dari Pemprov DKI. Bantuan bahan material diharapkan mereka agar bisa kembali membangun rumah yang hancur.
Ketua RW 02, Syamsuddin Sar mengatakan, warganya berharap bantuan material agar bisa membangun rumahnya yang kini jadi abu.
Hal itu sangat dibutuhkan agar bisa mendirikan bangunan kembali. "Untuk membangun kembali kan butuh material, semen, pasir," katanya, Jumat (10/7).
Meski dirinya sadar pemprov DKI tak bisa menggelontorkan anggaran begitu saja, namun dukungan yang berikan setidaknya bisa membangkitkan warga.
Ia bersama warga lainnya juga bersyukur bisa selamat dari kebakaran dan bantuan yang diterima sudah mencukupi untuk sementara. "Saat ini untuk kebutuhan sehari-dua hari ini, sudah terpenuhi saya rasa amam lah," tuturnya.
Sementara itu, Kusno, 43, korban kebakaran mengharapkan bantuan perlengkapan sekolah. Pasalnya, mulai dari seragam, buku tulis, tas, hingga sepatu milik anaknya tak ada yang bisa diselamatkan. "Habis semua perlengkapan sekolah anak, nggak ada yang tersisa," tuturnya.
Meski saat ini hingga beberapa waktu ke depan, namun bantuan itu sangat diperlukan. Pasalnya, anaknya yang kini sekolah di bangku SMP sangat memerlukan hal tersebut.
"Kalau baju main sudah dapat, makanan juga cukup. Dan kalau pak gubernur mau kasih bantuan bahan material yang kita bersyukur banget," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, akibat lupa mematikan kompor gas, 25 rumah di Jalan Pemuda, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, habis dilalap si jago merah. Meski tak ada korban jiwa, namun sebagian besar harga benda warga hangus karena tak bisa diselamatkan.
Santi, 39, korban mengatakan, dirinya sama sekali tak mengetahui api berasal dari mana. Ia langsung lompat menyelamatkan diri saat si jago merah mulai menyambar rumahnya.
"Nggak tahu dari mana itu api, tiba-tiba langsung membesar dan menyambar rumah saya," katanya, Kamis (9/7). (Ifand/win)
