Anthony Ginting Juara PBSI Home Tournament Tanpa Terkalahkan

Jumat 10 Jul 2020, 21:05 WIB
Anthony Sinisuka Ginting dan Shesar Hiren Rhustavito, dua atlet terbaik sektor tunggal putra PBSI Home Tournament.

Anthony Sinisuka Ginting dan Shesar Hiren Rhustavito, dua atlet terbaik sektor tunggal putra PBSI Home Tournament.

JAKARTA - Anthony Sinisuka Ginting membuktikan masih menjadi yang terbaik di ajang PBSI Home Tournament. Unggulan pertama sektor putra tersebut keluar sebagai juara setelah mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito pada babak final dengan dua gim langsung, 21-19, 21-15 di Hall Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (10/7/20) sore.

Anthony bahkan tampil cukup baik di sepanjang PBSI Home Tournament setelah tidak pernah kehilangan satu gim pun. Menikmati setiap permainan, menjadi kunci bagi Anthony untuk tampil cemerlang.

"Puji Tuhan saya bisa menyelesaikan turnamen ini dengan baik. Kuncinya, coba menikmati permainan meskipun ini home tournament. Tapi saya anggap seperti turnamen resmi, apalagi sudah hampir empat bulan tidak ada turnamen. Intinya, semua disiapin," katanya.

Meskipun tampil cemerlang di turnamen ini, Anthony tetap mengevaluasi performanya dan mempersiapkan diri lebih baik lagi jelang turnamen resmi.

"Saya harus kurangi kesalahan sendiri, mental dan fokus yang paling utama. Dari pertandingan pertama sampai final ini, masih banyak bola-bola saya yang nggak seharusnya mati malah mati. Kalau fokus hilang sedikit bisa banyak poin yang hilang," lanjut Anthony.

Sebelumnya, pemain asal klub SGS PLN Bandung itu, sempat tertinggal di awal gim pertama saat menghadapi Shesar di partai final. Namun perlahan ia mulai menyusul dan balik mengungguli Shesar. Anthony pun bisa meredam serangan-serangan Shesar yang cukup tajam.

 "Waktu ketinggalan itu saya terburu-buru mau dapat poin, mau menyerang tapi pertahanan Shesar sudah siap," ulas Anthony.

"Dari permainan depan netnya jangan sampai ketinggalan. Saya lebih mengontrol pergerakan dia dan maksimalkan perhitungan dari panjang lebar lapangan untuk akurasi pukulan saya. Jangan sampai Shesar netting dan pengembalian saya ke atas, dia kan pemain menyerang, jadi saya berusaha meredam semua kelebihan dia," ungkap Anthony yang juga diganjar dengan hadiah Rp25 juta.
 
Sementara itu, Shesar harus puas di urutan kedua dengan Rp16 juta. Juara ketiga ditempati Chico Aura Dwi Wardoyo setelah lawannya, Jonatan Christie mundur akibat kram setelah mengalahkan Karono, 21-18, 18-21, dan 21-16 di perempatfinal, Kamis (9/7/20).

"Jonatan kram sampai satu badan setelah pertandingan kemarin. Waktu bangun pagi, kondisinya belum memungkinkan untuk bertanding," kata Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI. (junius/win)

News Update