Imam Syafi'i Berharap Pemerintah Tidak Membuat Peraturan yang Menyulitkan Ojol

Kamis 02 Jul 2020, 08:40 WIB
Driver Ojol Imam Syafi'i.(mia)

Driver Ojol Imam Syafi'i.(mia)

JAKARTA –  Imam Syafi'i (44)  pengojek online ini menyambut masa transisi akibat virus corona itu dengan penuh harap,  pasca dibukanya Mal beberapa waktu lalu di kawasan Jakarta dan sekitarnya.

"Kita berharap dari ojek online  dimasa transisi ini bisa membawa perbaikan, penumpang ada yang mau menggunakan jasa ojol kita tanpa rasa takut karena saya pribadi sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik," tutur Imam Syafi'i, kemarin.

Menurutnya,  jika nanti kondisi belum membaik sebaiknya pemerintah pusat dan daerah tidak memberlakukan peraturan yang menyulitkan dirinya untuk mencari nafkah.

"Kalau bisa jangan terlalu rumit kalau ada peraturan, kita sudah ada safety sendiri. Jangan sampai kayak kemaren sepi banget, penghasilan menurun drastis karena hanya mengandalkan go food yang tak seberapa," jelasnya.

Menurut Imam bagi mereka yang bekerja nyambi jadi ojol tak begitu berat mencari uang dalam sehari-hari untuk kebutuhan hidup.
"Kakau kayak saya yang benar-benar bertumpu pada kerjaan ojol saja terasa berat, apalagi punya anak dan isteri. Saya berharap  virus corona ini segera hilang dan tidak ada korban lagi," tandas Imam. (mia/tri)

News Update