JAKARTA - Ratusan petugas penggali kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Rangon, Cipayung, Jakarta Timur, kegirangan. Mereka bisa membuat SIM gratis yang diberikan Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya dalam perayaan HUT ke-74 Bhayangkara.
Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, kegiatan yang dilakukan pihaknya sebagai bentuk kepedulian Polri. Pasalnya, para penggali kubur ini juga berdiri di jajaran terdepan dalam penanganan Covid-19. "Dengan kerja keras mereka, di HUT ke-74 Bhayangkara ini kami hadiahkan pembuatan SIM gratis untuk mereka," katanya, Kamis (2/7/2020).
Dikatakan Sambodo, sedikitnya ada 115 pekerja penggali makam yang ikut andil dalam kegiatan ini. Pihaknya pun tetap menjalankan protokol kesehatan sebelum memulai acara. "Mereka yang akan ikut dalam pembuatan SIM gratis kita lakukan rapid test terlebih dahulu, alhamdulilah semuanya non reaktif," ujarnya.
Untuk proses pembuatan SIM itu juga, Sambodo mengaku, prosesnya sesuai prosedur. Dimana mereka harus menjalani berbagai rangkaian tes mulai dari cek kesehatan, tes teori, dan tes praktek. "Tetap mengikuti prosedur dari pembuatan SIM baru dan Insya Allah semuanya lulus. Karena ini adalah bagian dari apresiasi kami dari Polri kepada mereka," ungkapnya.
Sambodo menambahkan, pihaknya sengaja memilih para penggali makam, karena merupakan garda terdepan dalam upaya bangsa ini bersama untuk kita melawan penyebaran penyakit covid 19. Bisa dibayangkan kalau semua orang ketakutan, semua orang tidak ada yang berani mau memakamkan korban Covid-19, akan menjadi seperti apa. "Jasa mereka luar biasa, kita beri apresiasi dengan membantu pembuatan SIM untuk mereka," sambungnya. (Ifand/tri)
.png)
.png)
.jpg)
.jpg)
