Dukung Pemerintah Tangani Covid-19, PPD Layani Warga Terdampak

Rabu 01 Jul 2020, 10:25 WIB
Dirut PPD Putu Pande Yasa saat memberikan bantuan ke awak bus. (Ifand)

Dirut PPD Putu Pande Yasa saat memberikan bantuan ke awak bus. (Ifand)

JAKARTA –  Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (perum PPD) mengaku akan tetap berjalan untuk melayani masyarakat ditengah pandemi Covid 19. Bahkan, armada yang ada pun disiapkan untuk penanganan warga terdampak maupun WNI yang baru dipulangkan.

Dirut PPD Pande Putu Yasa mengatakan, pihaknya akan terus mendukung pemerintah dalam memberikan pelayanan ditengah pandemi ini. "PPD tetap berpedoman pada peran dan tanggung jawab perusahaan sebagai stabilisator dan dinamisator," katanya, Kantor Pusat Perum PPD, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (1/7/2020).

Salah satu upaya yang dilakukan, kata Putu, ketika pihaknya ditunjuk Kementerian Perhubungan mengangkut WNI ke tempat isolasi di Asrama Haji Pondok Gede. Bahkan, di menjelang lebaran kemarin, pihaknya juga bersiaga untuk membawa balik masyarakat yang akan mudik tanpa memiliki SIKM. "Tentunya kita tetap memperhatikan protokol kesehatannya. Jumlah penumpang tidak lebih dari 50 persen kapasitas kursi, " ujarnya.

Setiap harinya lima unit bus di Bandara Soekarno Hatta yang jadi satu tempat kedatangan WNI sebelum dibawa ke tempat karantina. Namun bila armada yang disediakan kurang, lima unit bus yang disiagakan di kantor Perum PPD siap meluncur sesuai permintaan. "Untuk awak bus kita lengkapi APD (alat perlindungan diri) lengkap, masker, baju, sarung tangan, sepatu. Termasuk dalam bus kita siapkan disinfektan dan hand sanitizer," ujarnya.

Dengan semua pelayanan itu, Putu juga mengingatkan kepada seluruh pegawai bahwa sejak awal PPD didirikan, begitu banyak tantangan dan rintangan yang telah berhasil dilewati. Mulai dari krisis ekonomi, gejolak politik, demonstrasi, karyawan, bencana alam, rencana likuidasi hingga situasi Covid-19. "Karena itu kami berharap semua awak tetap semangat dalam memberikan pelayanan maksimal," ungkapnya.

Pada perayaan HUT ke-66 PPD, sambung Putu, pihaknya memberikan pengharagaan kepada karyawan yang telah banyak berjasa. Pasalnya, mereka masih tetap berjuang menerjang resiko terpaparnya virus saat melaksanakan tugas di lapangan demi melayani masyarakat.

"Bentuk apresiasi berupa piagam dan emas murni, diharapkan menjadi dorongan semangat dalam melewati kondisi dan situasi seperti sekarang ini," tambahnya.

Dengan mengusung tema TAN66UH, lanjut Putu, pihaknya juga menyalurkan 1000 paket sembako untuk keluarga besar PPD dan masyarakat disekitar lingkungan kerja. Hal ini merupakan perwujudan rasa empati dan toleransi PPD atas krisis yang melanda. "Kegiatan tersebut selaras dengan program PPD Peduli yang telah dijalankan perusahaan sejak 2018 lalu," pungkasnya. (Ifand/tri)

News Update